Sering Dianggap Warna Janda, Ternyata Warna Ungu Secara Psikologis Menunjukkan Condong Sikap ini

TRIBUNMADURA.COM - Warna ungu di Indonesia sering sekali dianggap sebagai warna janda, hingga saat ini asal-usul stereotip warna ungu sebagai warna janda masing simpang siur.

Ternyata jika ditelaah secara psikologis, warna ungu berbeda dari anggapan tersebut.

Menurut psikologis, warna ungu tak ada kaitannya dengan janda, melainkan berkaitan dengan kecenderungan sikap penyuka warna ungu.

Psikologi warna dalam hal ini punya pengaruh yang kuat baik segi perasaan hingga perilaku seseorang.

Laman Verywell.com menyebutkan bahwa warna ungu dapat membawa seseorang terhadap berbagai perasaan yang berbeda.

Namun umumnya warna ungu dinilai sebagai warna yang misterius, spiritual, dan penuh imajinasi.

Warna ungu cenderung jarang ditemui pada alam semesta karena ia merupakan kombinasi merah dan biru, sehingga ungu merupakan warna yang ekslusif.

Secara psikologi, apa saja gambaran warna ungu yang juga dapat mendeskripsikan pencinta warna ungu?

1. Lambang kemakmuran

Ungu merupakan lambang kemuliaan dan kemakmuran.

Tidak heran penyuka warna ungu tertarik pada kualitas tinggi dan memiliki selera yang tinggi terhadap hal-hal tertentu.

2. Ungu itu eksotis

Ungu terlihat eksotis karena jarang ditemukan secara alami.

Tidak semua orang menyukai warna ungu, namun warna ini begitu ekslusif. Bisa dibayangkan kan seperti apa ‘ekslusif’-nya pencinta ungu?

3. Kuat, unik, elegan, tapi lembut

Karakter warna ungu menggambarkan karakter yang kuat, unik, dan elegan. Meski demikian, warna ungu mewakili sikap yang tenang dan lembut.

4. Kreatif dan kritis

Penyuka ungu umumnya kreatif dan berpikir kritis dan mendalam, sesuai dengan karakter warna ungu yang membuat kita penuh imajinasi.

https://intisari.grid.id/read/032989716/bukan-warna-janda-ini-arti-warna-ungu-yang-sebenarnya-menurut-psikologi-warna?page=all