Berita Malang

Para Pengemudi Bus di Terminal Arjosari Kota Malang Jalani Pemeriksaan Kesehatan Jelang Libur Nataru

Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang dan Polresta Malang Kota

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM/KUKUH KURNIAWAN
Seorang sopir bus, saat mengikuti tes buta warna yang dilakukan dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan yang digelar di Terminal Arjosari, Kota Malang, Senin (13/12/2021). 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Jelang masa libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), sejumlah pengemudi bus di Terminal Arjosari, Kota Malang dilakukan pemeriksaan kesehatan, Senin (13/12/2021).

Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang dan Polresta Malang Kota.

Penanggung Jawab Program Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) Dinkes Kota Malang, Lilik Suharti mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang sering dilakukan menjelang Nataru.

"Dalam kegiatan ini, sasarannya adalah para pengemudi bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP). Targetnya, adalah sebanyak 120 sopir bus," ujarnya, Senin (13/12/2021).

Kegiatan pelaksanaan dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pagi hari dan siang hari. Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan, yaitu pengecekan tekanan darah, gula darah, tes buta warna, hingga tes urin narkoba.

Baca juga: Dapat Dikontrol secara Online, 1.000 Lampu PJU di Jalanan Kota Malang Sudah Berbasis Smart KwH

Dari hasil pemeriksaan tersebut, beberapa pengemudi bus dinyatakan sehat dan laik mengemudi.

Namun, ada juga yang laik mengemudi dengan catatan. Sebab, mereka terindikasi memiliki gula darah dan tekanan darah tinggi (hipertensi).

"Untuk (sopir bus) yang memiliki hipertensi, disebabkan karena pola perilaku hidupnya yang tidak sehat. Kemudian pemeriksaan gula darah, ada yang ditemukan memiliki diabetes. Dan untuk pemeriksaan narkoba, sejauh ini belum ditemukan dan hasilnya negatif," ungkapnya.

Dirinya juga menjelaskan, terdapat perbedaan pelaksanaan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Kalau tahun lalu, ada pemeriksaan kadar alkohol dalam tubuh. Sedangkan untuk tahun ini, tidak boleh melaksanakan hal tersebut. Karena masih masa pandemi, dikhawatirkan terjadi penularan Covid 19," terangnya.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu M. Sochib menerangkan, kegiatan tersebut digelar untuk mewujudkan keselamatan dan keamanan berlalu lintas jelang Nataru.

"Agar para sopir bus, lebih siap dalam melaksanakan tugasnya. Sehingga, mereka dapat mengantarkan penumpangnya dengan selamat sampai tujuan," jelasnya.

Sementara itu, salah seorang pengemudi bus dari PO Kalisari, Muhammad Zainul Arifin (59) menyambut baik agenda pemeriksaan kesehatan tersebut.

"Tadi saya sudah mengikuti kegiatan tersebut, dan hasilnya normal semua tidak ada masalah. Namun oleh petugas kesehatannya, tetap diberikan vitamin. Dan saya berharap, agenda seperti ini rutin digelar, kalau bisa digelar tiap dua bulan sekali," tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved