Berita Sumenep
Fakta Janda di Sumenep Dinikahi Kadesnya Sendiri, Diceraikan Usai Sebulan Pernikahan, ini Kata Kades
YN mengaku dinikahi oknum Kades berinisial A pada tanggal 4 Oktober 2021 lalu di luar Madura. Ia juga mengaku ditinggalkan usai sebulan
lihat foto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pengakuan seorang janda di Sumenep berinisial YN (29) yang sempat dinikahi Kepala Desa (Kades) berinisial A.
Sang wanita mengakui dirinya dinikahi secara siri oleh kadesnya sendri.
Ia menambahkan, YN juga ditinggal oleh suaminya usai sebulan pernikahan mereka.
Pengakuan Kades juga menguak fakta lain dari kasus ini.
Baca juga: Skandal Oknum Kades Nikahi Janda, Ceraikan Istri 1 Bulan usai Nikah Siri, Menghilang Tanpa Kepastian
Kepada TribunMadura.com YN mengaku disirinya asli warga di wilayah Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep dan oknum Kades yang pernah memberikan harapannya itu juga berasal dari wilayah yang sama.
Dengan wajah rasa kecewa dan kepala menunduk, YN mengaku dinikahi oknum Kades berinisial A pada tanggal 4 Oktober 2021 lalu di luar Madura.
Baca juga: Peran Cassandra Angelie di Ikatan Cinta Jadi Sorotan, Tanda Merah ini Menarik Perhatian Warganet
"Akad nikah saya dengan dia berlangsung di Surabaya dan kepada salah satu ustad disana (Surabaya)," kata YN dengan suara serak, Minggu (2/1/2022).
Ditanya posisi dimana ia menikah saat itu, YN mengaku lupa tempat melangsungkan akad nikahnya, tapi yang jelas di Surabaya.
"Namun, memori proses pernikahan tetap diabadikan, kalau foto saat akad nikah masih ada di Hp," tuturnya.
Tidak hanya berupa foto kata dia, bahkan video saat pernikahan juga tetap diabadikan.
"Video surat keterangan jika sudah nikah saya juga ada, tapi kalau suratnya ada di dia (A)," katanya.
Sebelummya, pernikahan diam-diam bersama oknum Kades itu sempat tidak mendapat restu orang tuanya.
Selang beberapa waktu kemudian, YN berupaya agar pernikahannya mendapat restu orang tuanya.
"Setelah disetujui, ya malah ditinggalkan tanpa ada alasan," katanya.
Memang katanya, sempat riuh dan jadi perbincangan masyarakat.
Namun A sempat mengelak (tidak mengakui pernikahan) dan mengatakan (kabar pernikahan) hanya fitnah," responnya gitu.
YN tetap menginginkan katanya, agar oknum Kades berinisial A itu harus segera bertanggungjawab.
Namun katanya, jika tidak segera bertanggung jawab maka akan menempuh jalur hukum.
Baca juga: Shin Tae Yong Soroti Titik Lemah Timnas Indonesia, Kebiasaan Liga di Indonesia Bikin Makin Parah
"Itu sudah pasti, kalau tidak ada kejelasan, akan saya adukan nanti," kata YN.
Dikonfirmasi oknum Kades di wilayah Kecamatan Dungkek berinisial A itu mengaku dan membenarkan pernah menikahi YN.
Namun, A tidak mau memberikan keterangan banyak dan memilih irit bicara saat dikonfirmasi.
"Belum bisa memberikan komentar mas, karena saya belum tau dia (YN) mengaku apa," terangnya.
Pengakuan Kades
Kabar pernikahan oknum kepala desa di Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Madura, menghebohkan warga.
Oknum kepala desa berinisial A itu diduga meninggalkan istrinya, YN (29) tak berselang lama setelah menikah.
Skandal kades ini terungkap setelah YN membeberkan perlakuan suaminya.
YN kecewa karena suaminya meninggalkannya begitu saja.
Ironinya, pernikahan keduanya yang berlangsung secara siri itu berakhir setelah 1 bulan mengikat janji.
Sementara itu sang Kades, A mengaku sudah ceraikan istri sirinya.
A mengungkapkan, saat itu dirinya menikahi seorang warganya yang berstatus janda.
Baca juga: Nasib Pria Kepergok Selingkuh dengan Istri Orang, Jadi Samsak Hidup 4 Orang, Nyawa Tak Terselamatkan
"Iya benar (sudah menikahi YN), tapi sudah dicerai," kata A, Minggu (2/1/2022).
A tidak mau berkomentar banya soal hubungan pernikahan sirinya itu dengan YN.
Ia menyebut, sudah bercerai dengan istri yang dinikahinya secara siri pada 4 Oktober 2021 di Surabaya.
"Iya sekitar satu bulan dari pernikahan, sudah cerai," pungkasnya.
Kabar oknum kades meninggalkan istri sirinya terungkap usai pengakuan mengejutkan YN.
Ia mengaku dinikahi secara siri oleh oknum kepala desa.
Namun, oknum kepala desa itu tidak memberikan kepastian setelah menikahi janda tersebut.
"Akad nikah saya dengan dia berlangsung di Surabaya dan kepada salah satu ustaz di sana (Surabaya)," kata YN dengan suara serak, Minggu (2/1/2022).
Ia mengaku kecewa dengan perlakuan suaminya, yang meninggalkannya tanpa kepastian.
"Namun, memori proses pernikahan tetap diabadikan, kalau foto saat akad nikah masih ada di HP," tuturnya.
Tidak hanya berupa foto kata dia, bahkan video saat pernikahan juga tetap diabadikan.
"Video surat keterangan jika sudah nikah saya juga ada, tapi kalau suratnya ada di dia (A)," katanya.
Sebelummya, pernikahan diam-diam bersama oknum kades itu sempat tidak mendapat restu orang tuanya.
Selang beberapa waktu kemudian, YN berupaya agar pernikahannya mendapat restu orang tuanya.
"Setelah disetujui, ya malah ditinggalkan tanpa ada alasan," katanya.
Memang katanya, sempat riuh dan jadi perbincangan masyarakat," tutur dia.
"Namun A semoat mengilak (tidak mengakui pernikahan) dan megatakan (kabar pernikahan) hanya fitnah," tambahnya.
YN tetap menginginkan katanya, agar oknum Kades berinisial A itu harus segera bertanggungjawab.
Namun katanya, jika tidak segera bertanggung jawab maka akan menempuh jalur hukum.
"Itu sudah pasti, kalau tidak ada kejelasan, akan saya adukan nanti," kata YN.
Dikonfirmasi oknum kades di wilayah Kecamatan Dungkek berinisial A itu mengaku dan membenarkan pernah menikahi YN.
Namun, A tidak mau memberikan keterangan banyak dan memilih irit bicara saat dikonfirmasi.
"Belum bisa memberikan komentar mas, karena saya belum tau dia (YN) mengaku apa," terangnya. (TribunMadura.com/Ali Hafidz Syahbana)
