Kegiatan Balap Liar Dihentikan Polisi, Belasan Remaja Gresik Dihukum Dorong Motor ke Kantor Polisi

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Polres Gresik menggagalkan kegiatan balap liar di Jalan Veteran dan Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Minggu (9/1/2022).

Belasan motor diamankan dan para remaja harus tanggung jawab mendorong kendaraannya menuju Polres Gresik, Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas.

Kapolres Gresik, AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Engkos Sarkosih mengatakan, jajaran Satlantas Polres Gresik menggelar blue light patroli untuk mengantisipasi balap liar dan tindak pidana 3C (curas, curat, dan curanmor).

Polisi melaksanakan patroli dan kegiatan penindakan hunting system.

“Ini untuk mencegah kebut-kebutan dan balap liar di jalan. Dengan ugal-ugalan menggunakan knalpot brong dapat mengganggu Kamseltibcar lantas,” kata AKP Engkos.

Dari kegiatan tersebut, jajaran Satlantas Polres Gresik berhasil mengamankan belasan motor.

“Kami mengamankan sebanyak tujuh belas unit motor yang diduga terlibat balap liar," imbuhnya.

Baca juga: Baru Dibeli, Knalpot Milik Pemuda Tuban ini Terpaksa Dipotong, Pemilik Pasrah Kena Razia Tahun Baru

AKP Engkos menambahkan, Blue Light Patroli antisipasi balap kiar serta pencegahan tindak pidana 3C, merupakan upaya menekan laka lantas dan balap liar di wilayah hukum Polres Gresik.

"Tugas kami, memberikan rasa aman, nyaman kepada masyarakat dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas," kata Engkos.

Pihaknya juga memberikan imbauan terkait protokol kesehatan covid-19  agar selalu menggunakan masker pada saat di luar rumah, mencuci tangan dan selalu jaga jarak.

“Upaya pencegahan penyebaran covid-19 terus kita galakkan,” imbuhnya.

Sementara untuk memberikan sanksi kepada para pembalap liar, jajaran Satlantas Polres Gresik memberikan sanksi jalan kaki menuntun kendaraan sampai di Polres Gresik yang jaraknya beberapa kilo meter.

“Karena knalpot ada yang brong, maka kita minta mendorong motornya agar tidak bising, sebab sudah jam dua pagi,” katanya. (ugy/Sugiyono).