Kecelakaan Lalu Lintas

Tak Kuat Menahan Kantuk saat Mengemudi, Mobil Karyawan Hotel Ini Nyungsep di Parit Frontage A Yani

Sisi kanan bodi mobil warna hitam itu tampak tenggelam di parit kering berkedalaman sekitar dua meter

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM/LUHUR PAMBUDI
Kondisi mobil Toyota Avanza bernopol L-1928-KV yang dikemudikan karyawan hotel di Surabaya, berinisial TS warga Krembangan, Surabaya, di Jalan Frontage A Yani, Jagir, Wonokromo, Surabaya, Minggu (20/2/2022) sore. 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Sebuah mobil Toyota Avanza bernopol L-1928-KV terperosok di parit bahu, Jalan Frontage A Yani, Jagir, Wonokromo, Surabaya, Minggu (20/2/2022) sore.

Sisi kanan bodi mobil warna hitam itu tampak tenggelam di parit kering berkedalaman sekitar dua meter. 

Setelah hampir satu jam dilakukan proses evakuasi oleh Tim Gabungan; Anggota Rescue Dinas PMK Surabaya menggunakan truk crane, dan truk derek dari Dinas Perhubungan Surabaya. Bodi mobil tersebut berhasil diangkat.

Kemudian, pantauan TribunJatim.com di lokasi, mendapati bahwa kondisi kerusakan mobil tampak parah pada ujung bemper sisi kanan mobil yang ringsek, dan roda depan sisi kanan yang pecah. 

Menurut Kalaksa Tengah Satlantas Polrestabes Surabaya Aiptu Bambang Harry, insiden kecelakaan tunggal yang terjadi pukul 15.30 WIB itu, disebabkan karena pengemudi mobil, berkendara dalam keadaan mengantuk

Pria berinisial TS (31) warga Morokrembangan, Krembangan, Surabaya, mengaku kepada petugas kepolisian yang berada di lokasi, sedang dalam keadaan mengantuk

"(Penyebab kecelakaan) Mengantuk, karena lelah aja. Korban tidak ada luka, mobil aja korban material aja," katanya saat ditemui awak media di lokasi, Minggu (20/2/2022). 

Baca juga: 2 Sepeda Motor Alami Kecelakaan Sekaligus di Jalur Cangar-Pacet, 1 Diantaranya Terjun ke Jurang

Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari sopir. Harry menerangkan, TS yang berprofesi sebagai karyawan sebuah hotel di Surabaya itu, mengemudikan mobil tersebut seorang diri. Atau tidak ada orang lain; penumpang, di dalam mobil tersebut

Kemudian, TS melajukan mobil tersebut dari arah utara menuju selatan di ruas jalan tersebut, dengan kecepatan sedang, yakni kisaran 30-40 Km/jam.

"Sendirian aja. Habis mengantar kliennya ke Stasiun Wonokromo, kembali ke hotel. Melaju pelan kok. Kecepatan enggak sampai 30-40 km/jam," ungkapnya. 

Harry memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tunggal tersebut. Dalam konteks kecelakaan lalu lintas yang disebabkan karena kondisi pengemudi yang mengantuk

Ia mengimbau masyarakat pengendara untuk senantiasa mempersiapkan kondisi tubuh sebaik mungkin, sebelum melakukan aktivitas berkendara. 

Dan, menganjurkan agar masyarakat segera menepi untuk beristirahat dengan memanfaatkan area tempat istirahat yang telah disediakan oleh pihak Pemkot Surabaya, di sejumlah area titik ruas jalan. 

"Kami mengimbau agar pengendara tidak memaksakan diri ketika tubuh lelah karena sangat berbahaya saat berkendara," pungkasnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved