Ramadan 2022

Hukum Menelan Ludah atau Air Liur saat Puasa Ramadan, Apakah Membatalkan Puasa? Ini Jawaban Ustaz

Ustaz Maulana menjawab seputar pertanyaan apakah hukum menelan ludah, air liur, atau dahak dapat membatalkan puasa.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Shutterstock.com
Ilustrasi - hukum menelan ludah, air liur, atau dahak saat puasa 

TRIBUNMADURA.COM - Orang yang menjalankan ibadah puasa dilarang untuk makan atau minum sejak terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.

Selama berpuasa, tak jarang orang tak sengaja menelan ludah, air liur, atau dahak.

Sebagian orang berpendapat hal itu sama dengan menelan minuman atau makanan.

Lantas, timbul pertanyaan apakah menelan ludah, air liur, atau dahak dapat membatalkan puasa?

Melansir dari Kompas.com, Senin (4/4/2022), Ustaz Maulana mengatakan, menelan air liur, ludah atau dahak, tidak membatalkan puasa.

Ustaz Maulana mengatakan, selama ludah, liur atau dahak masih di dalam mulut dan tertelan, itu tidak membatalkan puasa.

Namun, jika air liur atau dahak telah keluar dan melewati bibir lalu dimasukkan kembali, jelasnya, hal itu membatalkan puasa.

"Menelan air liur dan dahak aman selama tidak keluar melewati bibir lalu ditelan," kata Ustaz Maulana.

Menyitir ulama besar mazhab Syafii, Imam Nawawi, berikut penjelasan perkara air liur yang tertelan.

"Menelan air liur itu tidak membatalkan puasa sesuai kesepakatan para ulama. Hal ini berlaku jika orang yang berpuasa tersebut memang biasa mengeluarkan air liur. Sebab susahnya memproteksi air liur untuk masuk kembali."

Sementara untuk dahak, jelas Ustaz Maulana, hal itu adalah cairan suci dan bukan najis.

Dalam hadis riwayat Bukhari dari Anas bin Malik Radiallahu 'Anhu disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah melihat dahak yang menempel di tembok masjid.

Kemudian beliau kerik dengan tangannya, kemudian bersabda:

"Ketika kalian sedang melaksanakan shalat, sesungguhnya dia sedang bermunajat dengan Rabb-nya (Allah). Karena itu janganlah dia meludah ke arah kiblat, namun meludahlah ke arah kirinya atau ke arah bawah sandalnya. Kemudian dia ambil ujung pakaiannya dan dia ludahkan di pakaiannya."

Sebaiknya dahak dan lendir dikeluarkan, kalau pun tertelan, puasa tetap aman dan sah. Selain itu, menelan ludah, air liur, atau dahak tak bisa disamakan dengan makan atau minum.

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul Apakah Menelan Ludah atau Dahak Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan Ustaz

Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved