Duduk di Warkop, Pria ini Langsung Didatangi Pemotor Boncengan, Sabetan Celurit Bikin Korban Kabur

Sejauh kurang lebih 50 meter dari lokasi pembacokan, darah bercucuran dari luka sayat di kedua kaki korban hingga meninggalkan bercak di jalan.

Korban akhirnya tersungkur di Jalan Kebon Dalem V karena tidak kuat menahan sakit akibat pembacokan itu.

"Dari depan gang korban itu kaki korban sudah berlumur darah," kata Rizki saksi mata kejadian itu.

Sementara teriakan minta tolong korban mengundang kepanikan warga setempat dan pengguna jalan yang mendengarnya. 

Sedangkan pelaku yang sempat mengejar Husaini, akhirnya memilih melarikan diri.

Kaki korban yang mengeluarkan dari membuat warga membungkusnya dengan kain agar pendarahan hebat dapat ditekan.

"Tolong Pak, Ayo Pak," teriak korban meminta tolong supaya cepat dievakuasi ke rumah sakit.

Usai kejadian, korban dilarikan ke IGD RS Al-Irsad, Jalan KH Mas Mansyur dan tak lama kemudian  ia dirujuk ke RSU dr Soetomo untuk tindakan lebih lanjut. 

Sementara itu Kapolsek Semampir Kompol Ari Bayu Aji mengatakan bahwa saat ini anggota Unit Reskrim Polsek Semampir yang dibantu Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak bergerak cepat melakukan penyelidikan usai kejadian malam itu.

"Identitas terduga pelaku sudah kami kantongi. Saat itu berjumlah dua orang. Yang bacok satu orang. Masih dilakukan pengejaran di lapangan. Mohon waktu, doakan segera terungkap," ujar Bayu.

Meski begitu, Bayu belum memastikan motif pembacokan yang dilakukan oleh dua orang tersebut.

"Yang jelas korban dan terduga pelaku ini saling kenal. Kami saat ini masih fokus dulu melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku," imbuhnya.

Disinggung korban adalah informan polisi, Bayu belum bisa memastikannya.

Sebab, saat kejadian,  pelaku sempat melontarkan kalimat tersebut. 

"Kalau itu kan informasi awal. Kami masih dalami," tegasnya.