Polsek Pegantenan Pamekasan Waspadai Gerakan Intoleransi dan Radikalisme, Minta Warga Ikut Andil

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Polsek Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura mewaspadai gerakan intoleransi dan radikalisme di wilayah setempat.

Seperti halnya yang dilakukan Bhabinkamtibmas Desa Bulangan Barat, Aipda Didik Purnomo.

Ia merangkul perangkat desa untuk ikut bersama-sama mencegah dan menolak paham radikalisme, intoleransi saat melaksanakan sambang desa, Senin (25/4/2022) malam.

Kapolsek Pegantenan, AKP H Junaidi menyampaikan, berkembangnya paham radikalisme masih menjadi ancaman yang nyata dan serius.

Ini terbukti dengan penangkapan beberapa orang yang terlibat terorisme di berbagai daerah akhir-akhir ini.

“Karena itu, Pemerintah Desa untuk bisa menjadi mata dan telinga bagi aparat keamanan untuk menangkal berkembangnya paham radikalisme dan mencegah kelompok teroris berada di wilayah desanya," kata AKP H Junaidi kepada TribunMadura.com, Selasa (26/4/2022).

Pihaknya mengajak agar masyarakat bersama-sama menciptakan situasi wilayah yang aman dan kondusif.

Pesan dia, apabila ada orang asing yang memasuki wilayah setempat agar segera melapor ke kepala desa dan Mapolsek Pegantenan.

Ini untuk menjaga dan mengantisipasi adanya gerakan radikalisme yang terselubung.

Pendapat dia, peran pemerintah desa sangat penting dalam upaya membendung paham radikalisme.

"Mari kita terus meningkatkan sinergitas antara tiga pilar sehingga terjalin komunikasi yang baik dan juga sebagai penangkal paham radikalisme masuk di wilayah kita," harapnya.

Berita Lainnya Seputar Pamekasan