Berita Pamekasan

Tradisi Takbir Keliling di Pamekasan tak Seramai Dulu, Ini Imbauan Kapolres 'Takbiran di Masjid'

Namun sejak dua tahun ini, tradisi takbir keliling itu tidak seramai tahun-tahun sebelumnya akibat dampak pandemi Covid-19

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/TribunMadura.com
Kapolres Pamekasan, AKBP Rogib Triyanto. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Tradisi takbir keliling saat perayaan hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah di Kabupaten Pamekasan, Madura, biasanya berlangsung selama seminggu.

Sebagian masyarakat Pamekasan di berbagai desa, saat melakukan takbir keliling ada yang menaiki mobil Pikap, mobil Truk, odong-odong, naik kereta musik daul, naik motor bahakan sebagian pula ada yang berjalan kaki dengan pakaian unik.

Namun sejak dua tahun ini, tradisi takbir keliling itu tidak seramai tahun-tahun sebelumnya akibat dampak pandemi Covid-19 dan adanya pelarangan melakukan takbir keliling dari Polres Pamekasan.

Kapolres Pamekasan, AKBP Rogib Triyanto mengimbau masyarakat Pamekasan tidak melakukan takbir keliling saat merayakan hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah maupun setelah hari raya Idul Fitri.

Ia menyarankan, lebih baik masyarakat Pamekasan takbir di Masjid atau di rumah untuk menghindari penyebaran Covid-19.

Baca juga: Meningkatnya Wisatawan di Pantai Talang Siring, Polres Pamekasan Gelar Operasi Ketupat Semeru

Kumpulan Berita Lainnya seputar Pamekasan

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak melaksanakan Takbir keliling, konvoi kendaraan saat merayakan Idul Fitri dan memasang kenalpot Racing sehingga menimbulkan kebisingan yang akan mengganggu Masyarakat," pesan AKBP Rogib Triyanto, Rabu (4/5/2022).

Pihaknya juga berharap masyarakat Pamekasan mengisi perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H ini dengan kegiatan positif.

Pendapat dia, kebijakan itu terpaksa diambil demi mencegah penularan Covid-19 di tengah masyarakat.

Meski demikian, AKBP Rogib Triyanto memastikan, aktivitas takbir menyambut Idul Fitri tetap dapat dilaksanakan warga di masjid atau musala masing-masing.

"Kami juga sudah melakukan imbauan ke tokoh agama untuk tidak menggelar takbir keliling dan lebih baik dilakukan di tempat yang semestinya, baik di masjid atau musala," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved