Berita Trenggalek
Niat usir Nyamuk dengan Berujung Petaka, Kandang Sapi Terbakar, 2 eko Terselamatkan dari Kebakaran
Api diduga berasal dari pengasapan untuk mengusir nyamuk atau bediang 2 ekor sapi berhasil diselamatkan
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, TRENGGALEK - Sebuah kandang sapi di Desa Prambon, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek terbakar, Jumat (13/5/2022).
Api diduga berasal dari pengasapan untuk mengusir nyamuk atau bediang.
Kandang sapi yang terbakar merupakan kandang milik Mugianto (56), warga RT/RW 13/03.
Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Trenggalek Triadi Atmono menjelaskan, pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 10.05 WIB.
"Sebanyak 15 personil kami berangkatkan dengan tiga mobil pemadam," kata Triadi, Jumat (13/5/2022).
Sekitar 15 menit kemudian, petugas sampai di lokasi dan langsung berjibaku memadamkam api.
Baca juga: Sempat Dinyatakan Hilang, Remaja di Trenggalek Ditemukan Tertimbun Tanah Longsor, Begini Evakuasinya
Kumpulan Berita Lainnya seputar Trenggalek
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Petugas mengepung dan menyemprotkan air ke titip api dan asap di kandang seluas kira-kira 6 meter x 4 meter itu.
"Butuh waktu sekitar 15 menit bagi petugas untuk menjinakkan api kebakaran tersebut," ujarnya.
Menurut Triadi, api pertama kali berasal dari bediang yang dihidupkan pemilik kandang untuk mengusir nyamuk.
Bara api dari bediang memunculkan api dan menyaut tumpukan kayu yang lokasinya berdekatan.
"Setelah membakar tumpukan kayu, api kemudian meluas ke bangunan kandang lainnya yang terbuat dari kayu," ucapnya.
Saat kebakaran terjadi, ada dua ekor sapi yang diternakkan di dalam kandang.
"Beruntung karena dua ekor sapi ini berhasil diselamatkan," ujar Triadi.
Berdasarkan perhitungan petugas, estimasi kerugian akibat kebakaran itu sekitar Rp 3 juta.