Berita Sampang
Sebanyak 37 Unit Jembatan dan Jalan di Sampang Rusak Parah, Upaya Perbaikan Tunggu Kepastian BNPB
Kepala BPBD Sampang Asroni mengatakan bahwa 37 jambatan dan jalan masuk wilayah perioritas itu semuanya sudah diusulkan
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Samsul Arifin
lihat foto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Sebanyak 37 jembatan dan jalan di Kabupaten Sampang, Madura masuk wilayah perioritas untuk dilakukan perbaikan.
Pasalnya puluhan jembatan tersebut saat ini dalam kondisi rusak akibat bencana alam.
Kepala BPBD Sampang Asroni mengatakan bahwa 37 jambatan dan jalan masuk wilayah perioritas itu semuanya sudah diusulkan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Namun, ada dua lokasi yang masuk katagori sangat perioritas untuk segera dilakukan perbaikan.
Antaranya di Desa Somber, Kecamatan Tambelangan Sampang dan Desa Delaman, Kecamatan Kedungdung Sampang,
"Untuk jembatan di Desa Deleman masuk perioritas karena kondisinya sangat membahayakan, dan juga jembatan itu merupakan penghubung antar dua desa," ujarnya, Senin (13/6/2022).
Baca juga: Tingkatkan Sektor Pariwisata, Pemkab Sampang Tingkatkan Kemampuan Pokdarwis
Kumpulan Berita Lainnya seputar Sampang
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Adapun dalam proses pengajuan tersebut, Asroni mengaku sudah koordinasi dengan BNPN untuk meminta kepastian.
Akan tetapi jawaban dari BNPB masih proses, dikarenakan banyak hal yang dibutuhkan seperti kelengkapan dokumen
"Untuk sejumlah dokumennya sudah dipenuhi semua, tetapi belum bisa dipastikan disetujui atau tidak," terangnya.
"Pihak BNPB masih akan mengusulkan ke pimpinan, mana yang lebih perioritas dari seluruh pengajuan kabupaten/kota yang ada di Indonesia," imbuhnya.
