Berita Sumenep
Harga Cabai Rawit di Pasar Anom Baru Sumenep Tembus Rp 100 Ribu, Terungkap Penyebabnya
Awal pekan ini, satu kilogram cabai rawit bertahap di Rp 100 ribu per kg, sedangkan cabai merah besar Rp 70 ribu per kg
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Harga cabai rawit di pasar tradisional Anom Baru Sumenep masih sangat tinggi, kenaikan harga itu dipicu kelangkaan pasokan dari daerah penghasil.
Awal pekan ini, satu kilogram cabai rawit bertahap di Rp 100 ribu per kg, sedangkan cabai merah besar Rp 70 ribu per kg.
Dikonfirmasi Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan, Kabupaten Sumenep Noer Lisal Anbiyah mengatakan, bahwa tingginya harga cabai itu karena dipengaruhi stok.
Menurutnya, masih banyak daerah yang mengalami gagal panen akibat hujan yang masih turun. Sehingga kelangkaan dari daerah penghasil terjadi.
"Cabainya itu busuk karena masih terjadinya hujan," kata Noer Lisal Anbiyah pada Senin (20/6/2022).
Selain cabai rawit, harga komoditas yang terus naik adalah bawang merah.
Diketahui pada awal pekan ini harganya mencapai Rp 50 ribu per kg, dan naik Rp 5.000 dibanding pekan lalu.