Viral Video di Sumenep Pria Disabet oleh Orang Tak Dikenal, Kades Akui Korban Adalah Warganya

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Kepala Desa Palasa, Kecamatan Talango Sumenep Bambang Eko Iswanto membenarkan soal beredarnya video yang diduga disabet orang tidak dikenal itu warganya sendiri.

Pria dalam video yang berdurasi 0:24 detik itu diduga bernama Lukman Hakim (20), warga Dusun Sombang Desa Palasa, Kecamatan Talango Sumenep.

"Kejadian itu memang benar," terang Bambang Eko Iswanto pada TribunMadura.com.

Peristiwa itu terjadi lanjutnya, pada hari Senin (12/9/2022) pukul 02.00 WIB di samping rumah korban sendiri.

Baca juga: Polres Pamekasan Endus Keberadaan Bandar Narkoba di Sampang, Bermula Penangkapan 13 Pengedar

Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Sumenep di GoogleNews TribunMadura.com

Pihanya mengakui, setelah kejadian itu korban Lukman Hakim tidak segera melaporkan peristiwa itu pada pihaknya.

"Tidak ada laporan ke saya, saya tahu ya pas ke rumahnya. Maka saya meminta pada warga untuk waspada, meskipun sebenarnya sulit masuk. Tetap patroli setiap malam," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, sebuah video berdurasi 0:24 detik sedang beredar memperlihatkan seorang pria menunjukkan perutnya ada bekas luka yang diduga akibat sabetan bendata tajam.

Video tersebut diterima TribunMadura.com dari pesan WhatsApp pada hari Senin (12/9/2022) pukul 21.00 WIB.

Pria dalam video itu memperlihatkan bekas luka berwarna kemerahan, seperti sayatan benda tajam.

"Tidak tahu juga nom ini bekasnya, tergores ini," kata pria dalam video tersebut menggunakan bahasa Madura.

"Katanya saya tidak ada orang, saya keluar sendirian dan melihat ada orang saya keluar dan tiba - tiba terjadi. Saya melihatnya itu sendirian," tuturnya.

Informasi yang diterima media ini dari berbagai sumber, pria dalam video tersebut bernama Lukman Hakim asal Dusun Sombang Desa Palasa, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep Madura.

Bahkan akhir-akhir ini masyarakat merasa resah karena diduga ada orang yang tidak dikenal di desa tersebut, bahkan juga di desa lainnya di wilayah Kecamatan Talango.

Dikonfirmasi Kanit Intelkam Polsek Talango, Joko Setiono mengaku masih mendalami kebenaran informasi tersebut dan bahkan pihaknya akan turun langsung ke tempat kejadian.

Pihaknya meminta pada masyarakat, jangan percaya dengan adanya informasi yang tidak jelas sumbernya alias hoax. Namun, juga diminta masyarakat tidak panik dan hati-hati saja.