Berita Surabaya
Kecelakaan Maut di Surabaya, Pengendara Motor Tewas Tergilas Truk Kontainer di Jalan Mastrip
Insiden nahas itu, terjadi saat pemotor tersebut berupaya mendahului truk kontainer. Korban telah dievakuasi oleh Tim medis PMI
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Seorang pemotor pria berinisial AB (23) warga Warugunung, Karang Pilang, tewas tergilas roda truk kontainer di Jalan Raya Mastrip, Warugunung, Karang Pilang, Surabaya, Selasa (27/9/2022) malam.
Informasinya, tubuh AB yang mengendarai motor Honda Vario bernopol L-2402-DR tergilas roda belakang truk kontainer yang dikemudikan Wahyu RJ (24) warga Prambon, Nganjuk.
Insiden nahas itu, terjadi saat pemotor tersebut berupaya mendahului truk kontainer. Korban telah dievakuasi oleh Tim medis PMI untuk dievakuasi ke kamar mayar RSUD dr Soetomo Surabaya.
Kapolsek Karang Pilang Polrestabes Surabaya Kompol Eko Sudarmanto membenarkan insiden insiden kecelakaan melibatkan sebuah truk kontainer dan pemotor tersebut menyebabkan pengendara motor meninggal dunia.
"Betul ada laka, dan pengemudi roda dua, dinyatakan meninggal dunia (MD)," ujarnya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Selasa (27/9/2022).
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi dari warga sekitar. Pemotor dan truk kontainer tersebut semula melaju dari arah bersamaan dari arah utara ke selatan, atau dari arah Karang Pilang, Surabaya menuju ke Driyorejo, Gresik.
Setibanya melintas di seberang depan masjid berlokasi Jalan Karang Pilang Barat No. 115, Karang Pilang, Surabaya.
Pemotor tersebut berupaya bermanuver mendahului truk kontainer tersebut. Namun, diduga kehilangan kendali, pemotor tersebut terjatuh dan masuk ke dalam kolong truk.
Penyelidikan lebih lanjut atas insiden kecelakaan melibatkan dua kendaraan tersebut, kini sedang diselidiki oleh Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Gresik, Pengendara Motor Adu Moncong, Diduga Abaikan Jarak Aman, 1 Tewas
Informasi lengkap dan menarik Kecelakaan lalu lintas lainnya di Googlenews TribunMadura.com
"Kami hanya penanganan awal langkah selanjutnya Unit Laka Polrestabes Surabaya," pungkasnya.