Manchester United
Cristiano Ronaldo Jangan Bandel Jika Tak Ingin Dihukum Erik ten Hag, ada Sejarah Masa Lalu
Cristiano Ronaldo diberi hukuman untuk tak ikut dalam skuat Manchester United ketika bermain di kandang Chelsea di Stadion Stamford Bridge
Younes bermain 48 kali pada musim 2016-2017 di bawah arahan Peter Bosz.
Ia juga masih mendapat tempat di bawah arahan Marcel Keizer sebelum Ten Hag datang pada Januari 2018.
Akhir karier Younes di Ajax Amsterdam pun bisa diprediksi.
Pemain Jerman itu pindah ke Napoli dua bulan kemudian dengan status bebas transfer.
Komentar Ten Hag pada kala itu soal Younes pun cukup jelas.
“Ajax menjalani enam pertandingan tersisa dan saya hanya ingin pemain yang termotivasi 100 persen,” kata Ten Hag pada 2018 seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
“Banyak yang terjadi pada Amin dan soal dia musim ini, yang akan menentukan posisinya. Hanya saja Amin tidak memberi kesan bahwa dia fokus sepenuhnya bersama Ajax.”
“Saya dan Marc Overmars (direktur Ajax saat itu) sudah memberitahu dia kalau dirinya akan berlatih bersama Jong Ajax,” ucap Ten Hag lagi.
Cristiano Ronaldo sendiri sebenarnya bukan tanpa harapan untuk bertahan.
Ia dan Ten Hag diperkirakan akan berbincang pada pekan ini, yang bisa jadi menentukan apakah karier sang megabintang akan bertahan atau tidak di Manchester United.
Erik ten Hag sendiri masih mau membuka pintu untuknya.
Namun, ia juga mengingatkan Cristiano Ronaldo bahwa sikapnya bisa membuat suporter jadi berbalik benci.
“Saya terbuka dengan kemungkinan itu. Seperti di pernyataan resmi klub, Cristiano Ronaldo adalah bagian penting skuad dan saya berharap dia kembali untuk sisa musim," ucap Ten Hag.
“Kami sama-sama ingin memenuhi ambisi di Manchester United. Saya tidak ingin kehilangan dia.”
“Saya ingin Cristiano Ronaldo jadi bagian skuad dan terlibat di semua pertandingan karena dia membawa dampak positif."