Berita Madura
Gubernur Jatim Kunjungi Sampang, Libatkan Ribuan Relawan Pecinta Alam untuk Tanam Mangrove
Festival mangrove merupakan bentuk pemulihan daya dukung alam atau lingkungan di Jawa Timur dan kini dilakukan di Sampang
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa kunjungi Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (4/12/2022) siang.
Kedatangannya untuk menghadiri kegiatan Festival Mangrove Jawa Timur Ke-2 di Politeknik Negeri Madura (Poltera), Jalan Raya Taddan, Kecamatan Camplong, Sampang.
Tampak dilolaksi, Gubernur Jatim bersama rombongan tiba di Poltera Sampang sekitar 11.00 WIB, kemudian tidak menunggu waktu lama, kegiatan pun dimulai.
Total sebanyak 5.000 mangrove yang ditanam di tiga titik tepatnya di bibir pantai kawasan, Kecamatan Camplong, Sampang.
Baca juga: Dinas Kesehatan Sampang Fokus Pelatihan PMBA Pada Bidan, Optimis Angka Stunting 2022 Turun
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Sampang di GoogleNews TribunMadura.com
Adapun penanaman melibatkan 1.000 lebih relawan atau pegiat pecinta alam di empat daerah/kabupaten se Madura.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa festival mangrove merupakan bentuk pemulihan daya dukung alam atau lingkungan di Jawa Timur dan sejauh ini sudah dilakukan di Kabupaten Pasuruan kemudian di Kabupaten Sampang.
Pihaknya memiliki target 1 juta pohon mangrove yang akan ditanam pada tahun ini sampai dengan November 2023 mendatang.
"Kita akan menanam di daerah lain tentunya dengan cara simultan, kita menanam mangrove demi giat sedekah karbon," ujarnya.
Kemudian dalam penanaman kali ini, dirinya juga menekankan harus ada pemeliharaan mangrove yang sudah ditanam agar terus berkembang dan akan memproduksi oksigen.
"Sedekah oksigen menjadi penting karena sebagai support kebutuhan kita, kebutuhan yang ada dilingkungan kita," tuturnya.
"Banyal refrensi penanaman mangrove dapat memproduksi oksigen lima kali lebih tinggi tanaman di darat, maka kita akan menggaungkan sedekah oksigen," tambahnya.
Sementara, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyambut baik atas digelarnya penanaman ribuan mangrove di wilayah kerjanya.
Sebab Kabupaten Sampang merupakan daerah pesisir, artinya memiliki dua kawasan pesisir, di bagian wilayah selatan dan Utara.
"Untuk penanaman saat ini di wilayah pesisir selatan, selanjutnya kita mengajak kepada para pegiat untuk kembali menanam pohon mangrove di wilayah utara," punkasnya.