Berita Probolinggo
Pria di Probolinggo Ngamuk dan Serang Dua Warga Pakai Parang, Polisi Langsung Bertindak
Aksi penyerangan tersebut terjadi di tepi Jalan Panglima Sudirman, Desa Kebonagung, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Aqwamit Torik
Korban Muhlisin mengalami luka sabetan parang di bagian leher kanan dan Sipul menderita luka di bagian belakang kepala.
"Secepatnya peristiwa ini akan kami lakukan penyidikan hingga nantinya segera dilimpahkan ke pengadilan," pungkasnya.
Saksi ceritakan kronologi
Saksi mata, Supandi (42) menceritakan detik-detik kejadian tersebut.
Pelaku mulanya datang dari arah timur ke barat menenteng sebilah parang yang dia ambil dari penjual bambu.
Pelaku lantas menebaskan parang ke tubuh kurir Shopee, Muhlisin. Muhlisin terkapar. Setelahnya, pelaku menunggangi motor Muhlisin.
"Awalnya, warga mengira bila pelaku seorang maling," kata warga Desa Rondokuning, Kecamatan Kraksaan ini.
Pelaku melanjutkan perjalanan sampai di depan pabrik rokok.
Di sana pelaku mendatangi Sipul yang tengah duduk di ranjang bambu tepi jalan. Sipul diketahui mengidap gangguan jiwa atau ODGJ dan sering bersinggah di ranjang bambu itu.
Tanpa basa-basi, pelaku menghujani sabetan parang ke tubuh Sipul.
"Peristiwa ini mengehebohkan warga dan pengguna jalan. Mereka juga berteriak histeris. Beberapa warga merekam dengan kamera ponsel. Arus kendaraan macet," paparnya.
Dua anggota kepolisian Polres Probolinggo, Aipda Jajak serta Brigpol Vikas kebetulan melintas di lokasi saat pelaku bertubi-tubi menyerang Sipul.
Petugas lantas mengeluarkan tembakan peringatan agar pelaku menghentikan penyerangan terhadap Sipul.
Namun, pelaku tak menghiraukan peringatan polisi dan tetap menyerang korban. Bahkan, pelaku menantang polisi.
Karena membahayakan, petugas akhirnya melakukan tindakan tegas terukur dengan menyarangkan timah panas ke pelaku.