HUT PDIP

PDIP Punya Aplikasi Media Pintar Perjuangan, Sekjen Hasto Kristiyanto : Transformasi Parpol Modern

Satu wujud dari sisi adaptif itu adalah dengan menghadirkan aplikasi Media Pintar Perjuangan (MPP).

Editor: Samsul Arifin
ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sebut jelang HUT PDI kini punya aplikasi MPP 

TRIBUNMADURA.COM, JAKARTA - Transformasi PDIP sebagai partai politik (parpol) modern berideologi Pancasila, kata dia, ditandai dengan capaian digitalisasi dalam pengelolaan partai.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan partainya selama ini selalu memegang teguh ideologi  . 

Bahkan partai ini pun telah meraih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik sebanyak tiga kali selama tiga tahun berturut-turut dari Komisi Informasi Pusat (KIP).

Hasto mengakui bahwa saat ini begitu banyak kegiatan yang digelar secara virtual atau online, sehingga kehadiran aplikasi MPP itu diharapkan dapat secara efektif dimanfaatkan para kader.

Satu wujud dari sisi adaptif itu adalah dengan menghadirkan aplikasi Media Pintar Perjuangan (MPP).

Pernyataan ini disampaikannya jelang perayaan HUT ke-50 PDI Perjuangan (PDIP).

Berbagai kegiatan yang dilakukan secara online itu meliputi psikotes, pemetaan kader hingga KTAnisasi online.

Bahkan rapat yang diadakan untuk menyambut HUT ke-50 PDIP pun sebagian besar dilakukan secara online.

MPP ini dikenalkan Ketua DPP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital, Prananda Prabowo sebagai aplikasi resmi PDI Perjuangan.

Baca juga: Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri Siapkan Kejutan Soal Pemilu 2024, Ini Respon Nasdem

Sehingga perjuangan partai tersebut dan para kadernya kini dilakukan pula melalui metode modern di era disrupsi digital ini.

"Partai di bawah Komando Mas Prananda Prabowo mengeluarkan aplikasi digital Media Pintar Perjuangan atau MPP, yang merupakan alat perjuangan kader, sekaligus ruang berbagi pengetahuan, informasi, dan pengalaman di era digital saat ini," kata Hasto, sebelum pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD PDI Perjuangan Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Jakarta, Senin (9/1/2023).

Hasto menekankan MPP digagas serta dirancang Prananda, mengacu pada karakter PDIP sebagai Partai Ideologis yang berciri khas partai pelopor yang mengorganisir rakyat.

Dalam proses melahirkan MPP ini, Prananda merumuskan lompatan kualitatif melalui program transformasi digital yang dijalankan secara bertahap, berjenjang dan berkelanjutan.

"Sudah saatnya dilakukan adaptasi dunia digital secara strategis dengan memanfaatkan Kartu Tanda Anggota PDI Perjuangan," kata Hasto.

Para kader bisa memperoleh pengetahuan, pengalaman dan informasi program serta kerja nyata PDIP melalui cara mengunduh atau download aplikasi MPP.

Menariknya, aplikasi MPP ini juga dapat digunakan sebagai media untuk mengedukasi para kader karena terdapat ajaran Trisakti yang digaungkan Bung Karno.

"Media Pintar Perjuangan juga menjadi sarana pendidikan bagi kader karena di dalamnya terdapat ajaran Trisakti yang digaungkan Bung Karno, yakni berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya," papar Hasto.

Tidak hanya bersifat mengedukasi, aplikasi ini juga bertujuan untuk menggaungkan sikap gotong royong.

Karena para kader yang memiliki produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pun dapat memasarkan produknya melalui aplikasi MPP ini.

Sistemnya pun mudah dioperasikan di Android maupun IOS.

Melalui aplikasi MPP, PDIP pun kini telah beradaptasi dengan digitalisasi, melangkah lebih maju serta menjadi ruang kreatif khususnya bagi anak-anak muda.

Perlu diketahui, PDIP akan merayakan HUT ke-50 bertema 'Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam' dengan Sub Tema 'Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya' pada Selasa, 10 Januari 2023.

Peringatan ini akan dilakukan sebagai bagian konsolidasi Partai dalam rangka Pemenangan Pemilu sehingga sifatnya lebih ke internal untuk memperkuat jati diri PDIP sebagai partai ideologi Pancasila dengan ciri kerakyatan, kebangsaan dan keadilan sosial.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved