Modus Temukan Bayi, Perselingkuhan Pria ini Akhirnya Terendus, Ngakunya Tak Tahan Belum Punya Anak

Bayi tersebut lantas dibawa ke RS Siaga Medikan Pemalang, sementara AA dan istri dimintai keterangan di Polsek Taman.

“Pada saat bersamaan, kami juga melakukan penyelidikan ke seluruh rumah sakit, puskesmas dan bidan praktik di Kabupaten Pemalang,” kata Yovan.

Akan tetapi, seorang bidan memberikan informasi bahwa baru saja membantu wanita berinisial S melahirkan dan didampingi AA.

“Setelah dipertemukan dengan bidan di Polsek Taman, akhirnya AA mengakui bahwa dirinya baru saja mendampingi S dalam proses persalinan,” kata Yovan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pria itu mengaku telah berhubungan badan dengan S karena belum dikaruniai keturunan usai menikah dengan istri selama 6 tahun.

“Setelah mengetahui S hamil, AA mengatakan pada S akan mengurus anak tersebut dengan istrinya,” kata Yovan.

AA membawa bayi tersebut untuk ditunjukkan pada sang istri usai proses persalinan.

“Namun AA malah membawa bayi tersebut ke depan sebuah warung di Kelurahan Beji. Lalu memberitahu pada istrinya bahwa ia telah menemukan bayi, karena takut bila perselingkuhannya dengan S diketahui istrinya,” kata Yovan.

“AA dijerat Pasal 81 dan atau 82 Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman kurungan paling lama 15 tahun penjara, dan Pasal 305 KUHP dengan ancaman paling lama 5 tahun 6 bulan penjara,” kata AKBP Yovan.

Berita perselingkuhan lainnya: Nasib pak Kades dan Bu Guru usai kepergok selingkuh

Nasib Bu Guru SD yang selingkuh dengan Kepala Desa di Kabupaten Magelang sedang berduaan di malam pergantian tahun baru 2023.

Diketahui keduanya digerebek saat sedang berada di sebuah hotel di wilayah Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, pada Sabtu (31/12/2022). 

Mereka berduaan tanpa status yang jelas alias bukan suami istri.

Akibat video penggerebekan itu, karir keduanya kini kandas.

Oknum guru SD berstatus P3K mengajukan permohonan pengundurkan diri dan pak kades juga mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.