Berita Surabaya
Ketua DPD NasDem Kota Surabaya Resmi Mundur Menyusul Sejumlah Pengurus Lainnya, Dua Alasan Diungkap
Partai NasDem Kota Surabaya diterpa dinamika dengan mundurnya sejumlah pengurus yang mempersoalkan kepemimpinan Robert Simangunsong
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Robert Simangunsong memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Surabaya.
Hal ini sebagaimana surat pengunduran diri Robert yang telah dikirimkan kepada DPW NasDem Jawa Timur, Selasa (7/2/2023) kemarin.
Keputusan ini cukup mengagetkan.
Mengingat belum lama ini internal Partai NasDem Kota Surabaya diterpa dinamika dengan mundurnya sejumlah pengurus yang mempersoalkan kepemimpinan Robert.
Dinamika itu selama beberapa waktu terakhir memang bergulir.
Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jatim Vinsensius Awey membenarkan perihal kabar mundurnya Robert.
Menurut Awey, pada surat yang dikirimkan kepada pihaknya, Robert mengungkap sejumlah alasan sehingga memutuskan mundur sebagai Ketua DPD NasDem Surabaya.
Baca juga: Sosok Anies Baswedan Capres 2024 Didukung NasDem, PKS dan Demokrat, Simak Profil dan Biodatanya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
"Alasan pengunduran dirinya ada dua. Pertama karena tidak sanggup lagi meneruskan kepemimpinan beliau selaku ketua DPD Nasdem Surabaya. Kedua ingin lebih fokus pada profesinya sebagai pengacara," kata Awey saat dikonfirmasi dari Surabaya, Rabu (8/2/2023).
Awey enggan berspekulasi apakah mundurnya Robert juga lantaran persoalan dinamika internal yang sebelumnya mencuat.
Sebab, Awey mengaku hanya berpegangan pada alasan yang secara resmi disampaikan melalui surat kepada DPW NasDem Jatim.
"Yang disampaikan kepada kami cuma dua alasan itu," ujarnya.
Awey memastikan pihaknya menerima dan menghormati keputusan Robert. "Kami berterima kasih atas pengabdian beliau selama ini memimpin NasDem kota Surabaya. Tentu kami berharap dan mendoakan agar Kakak RS kedepannya sukses dalam menjalankan profesinya sebagai lawyer," ucap Awey.
Masyarakat Sumenep Bisa Berobat Gratis, Cukup Pakai KTP, Achmad Fauzi: Program UHC Masih Prioritas |
![]() |
---|
Antrean Pelayanan Pengurusan SKCK di Polrestabes Surabaya Membludak, Semua Demi Status PPPK |
![]() |
---|
Penampakan Fly Over Taman Pelangi Surabaya, Sudah Ditarget Akhir 2025 |
![]() |
---|
Jumlah Tersangka Pembakar Gedung Negara Grahadi Bertambah, Siapakah Mereka? |
![]() |
---|
Saling Ejek di Sosmed, Pemuda di Surabaya Utara Lempar Bom Molotov, Suasana Mencekam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.