AS Roma

Jose Mourinho Dilema di AS Roma Situasi Tak Nyaman, Sinyal Rujuk dengan Chelsea Menguat

The Special One yang menukangi AS Roma itu dibidik untuk menggantikan Graham Potter di kursi pelatih Chelsea

Editor: Samsul Arifin
Tangkapan layar
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho dilema mau rujuk dengan chelsea? (asroma.com) 

TRIBUNMADURA.COM - Jose Mourinho dilema di AS Roma.

Santer terdengar The Special One ini akan rujuk dengan Chelsea

The Special One yang menukangi AS Roma itu dibidik untuk menggantikan Graham Potter di kursi pelatih Chelsea.

Rumor hengkangnya Jose Mourinho semakin menguat setelah beredar kabar bahwa Mourinho bersedia mengakhiri kontraknya dengan AS Roma lebih awal.

Mantan pelatih Chelsea itu disebut bakal angkat kaki dari Trigoria apabila timnya tidak lolos kualifikasi Liga Champions musim depan.

Terbaru, legenda sepak bola Italia, Fulvio Collovati ikut menanggapi rumor hengkangnya Jose Mourinho.

Menurutnya, The Special One sudah menunjukkan gelagat yang tidak biasa.

Sikap tidak biasa pelatih asal Portugal itu terlihat ketika dia menghadiri konferensi pers kemenangan AS Roma atas Hellas Verona di Liga Italia giornata 23.

"Saya melihat wajahnya, anehnya sedih, seolah-olah dia memiliki sesuatu di dalam, seolah-olah dia sedang merenung," ujar Collovati kepada Rai Sport via TribalFootball.

Baca juga: AS Roma Tak Panik Dybala dan Mourinho di Ujung Tanduk, Tunggu Pemain Pinjaman PSG dan Incar Dua Nama

Dia beranggapan Jose Mourinho saat ini mungkin sedang dilema setelah mendapat tawaran untuk kembali menukangi Chelsea.

Tidak hanya satu, dia merasa pelatih beken asal Portugal ini juga menerima tawaran dari klub lain bahkan dari tim nasional.

"Saya tidak yakin, tapi menurut saya dia (Mourinho) menrima beberapa tawaran dan salah satunya dari Chelsea dan mungkin dari beberapa tim nasional," jelasnya.

Seperti diketahui, pelatih AS Roma laris manis di kalangan klub papan atas Eropa.

Selain Chelsea, klub raksasa asal Prancis, PSG kabarnya juga mengincar tanda tangan The Special One.

Pelatih 60 tahun itu masuk radar Les Parisiens untuk menggusur takhta Christophe Galtier.

Halaman
123
Sumber: Tribun kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved