Banyak Pemain Borneo FC yang Jatuh, Gelandang Madura United Bayu Gatra Protes: Sepak Bola yang Jelek

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Gelandang Madura United, Bayu Gatra menyesalkan perilaku pemain Borneo FC yang banyak jatuh saat bertanding di Stadion Gelora Madura Ratu Pamellingan Pamekasan, Jumat (3/3/2023) kemarin.

Pada laga yang berlangsung sore hari itu, Madura United kalah tipis 0 - 1 atas Borneo FC.

Gol tunggal tim berjuluk Pesut Etam dicetak Adam Alis di menit 24.

Bayu mengatakan, secara keseluruhan pertandingan berjalan baik.

Meski demikian banyak pemain Borneo FC melakukan suatu hal yang tidak sepatutnya di sepak bola.

Baca juga: Akibat Blunder Fatal, Madura United Takluk dari Borneo FC 0-1, Coach Fabio Ungkap Timnya Tampil Apik

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Mestinya kata pemain kelahiran Jember ini perpanjangan waktu yang diberikan wasit tidak empat menit.

Melainkan 10 menit lebih.

"Perpanjangan seharusnya tidak empat menit, karena banyak pemain Borneo yang jatuh. Itu sepak bola yang sangat jelek," keluh Bayu usai pertandingan.

Penuturan Bayu, pemain Madura United oleh pelatih dan presiden klub dilarang melakukan permainan curang meski dalam posisi unggul.

Apalagi sampai melakukan cara dengan berpura-pura jatuh untuk menghabiskan waktu.

Sebab jika melakukan hal demikian sama saja mencederai sepak bola. 

"Kita profesional saja. Mau kalah mau menang sepak bola ini harus maju, kita harus mencontoh sepak bola luar negeri," sarannya.

Meski Madura United kalah di kandang sendiri, Bayu berharap ke depan bisa meraih kemenangan dan lebih baik lagi.