Warung Kopi Sediakan Khamar dan LC di Bulan Ramadan, Langsung Digrebek Satpol PP

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Warung kopi yang masih menyediakan minuman keras dan pramusaji digrebek. Sejumlah warung yang berada di Kecamatan Kebomas dirazia apda pekan pertama Ramadan 1444 H.

Warung tersebut menyetel musik dengan keras ditambah lagi jualan minuman keras. Warung-warung tersebut langsung didatangi Satpol PP, Camat Kebomas dan perwakilan MUI Kebomas turut melakukan razia.

Mulai dari warung jalan Tri Dharma ada beberapa pramusaji berusia sekitar 20an dengan dandanan mencolok. Selain berjualan kopi, juga menyediakan ruangan untuk karaoke.

Di sana ditemukan minuman keras. Para pemandu lagu rata-rata berasal dari luar kota.

Kemudian di Jalan Fatimah Binti Maimun terdapat warung kopi. Di bagian dalamnya menyediakan ruangan karaoke. Pramusaji berusia 30an di lokasi juga terdapat minuman keras.

Baca juga: Dinilai Meresahkan 6 Warung Remang-remang di Terminal Bancaran Bangkalan Ditutup

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Kasatpol PP Gresik, Suprapto mengatakan, turut membawa barang bukti KTP dan miniman keras sebagai barang bukti. Para pemandu lagu diamankan beserta

"Barang bukti sejumlah miras juga kami amnakan, mereka juga kami panggil ke kantor," ujarnya, Rabu (29/3/2023).

Rombongan bergeser ke Jalan Amak Kasim. Di sana hanya beberapa menit saja. Kemudian di Jalan Darmo Sugondo di sekitar rel kereta api tapi sudah tutup. Diduga razia bocor.

Camat Kebomas, Jusuf Ansori berharap agar wilayah Kebomas bebas dari penyakit masyarakat.

"Di bulan ramadan ini kami ingin warga bisa menjalankan ibadah dengan khusyuk, penyakit masyarakat bisa hilang dari wilayah Kebomas," kata dia.