Hilang Tiga Hari, Warga Bojonegoro Ditemukan Tak Bernyawa, Kakek Kusen dalam Kondisi Pikun

TRIBUNMADURA.COM, BOJONEGORO - Warga di Kabupaten Bojonegoro dikabarkan hilang tiga hari, sejak Kamis (6/4/2023), di aliran Sungai Bengawan Solo, Desa Mojorejo, Kecamatan Ngraho. 

Namun setelah dilakukan pencarian, Kusen (73) warga setempat itu akhirnya ditemukan di aliran sungai Desa Sumberarum, Kecamatan yang sama, pada Minggu (9/4/2024), sekitar pukul 09.10 WIB. 

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, kakek tersebut dalam kondisi pikun dan diperkirakan keluar rumah pukul 23.00-24.00 WIB.

Baca juga: BPBD Pamekasan Hentikan Pencarian ABK KM Harapan Baru yang Tenggelam, Tabur Bunga

Baca juga: Jelang Kembali ke Medan Juang, Kancana Anas Urbaningrum Madura Gelar Nuzulul Quran dan Doa Bersama

Kalaksa BPBD Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto, mengatakan korban saat itu duduk di tepi Bengawan Solo pada waktu yang diperkirakan. 

Keluarga menyadari bahwa korban tidak di rumah sekitar pukul 01.30 WIB, dengan posisi pintu dan jendela rumah sudah terbuka. 

"Kakek Kusen ini ingin keluar rumah terus, begitu dicari tidak ada lalu dilakukan penyisiran oleh pihak keluarga," ujarnya kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).

Baca juga: Tragis Gadis SMP Hendak Salat Tarawih, Malah Digiring ke Gedung Sekolah Lalu Diperkosa Empat Pelaku

Baca juga: Bocah Kendarai Sepeda Listrik Mendadak Menyeberang Jalan, Berakhir Kecelakaan, Simak Kronologinya

Ia menjelaskan, tim SAR gabungan menerima informasi terdapat jenazah di aliran Bengawan Solo Desa Sumberarum, Kecamatan Ngraho, lalu mengevakuasi ke atas. 

Kemudian jenazah dibawa ke RSUD Padangan untuk dilakukan visum, berikutnya dibawa ke rumah duka guna dilakukan pemakaman. 

"Jenazah ditemukan sekitar kurang lebih 7 KM dari titik lokasi jatuh," pungkasnya.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com