Berita Madura

Suara Pemilih Warga NU Berpotensi Diberikan ke Anies Baswedan pada Pilpres 2024

KH Abdul Hamid mengaku sedih ketika berbagai lembaga survey menenggelamkan nama tokoh-tokoh asli NU untuk ikut maju berkontestasi dalam Pilpres 2024.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ficca Ayu
Istimewa/TribunMadura.com
Wakil Panglima NABRAK KH Abdul Hamid Roqib. 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Riak-riak dukungan terhadap sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama (NU) untuk ikut maju berkontestasi dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024 mulai bermunculan.

Seperti halnya dukungan yang digaungkan Wakil Panglima NABRAK KH Abdul Hamid Roqib.

KH Abdul Hamid Roqib mengaku sedih ketika berbagai lembaga survey menenggelamkan nama tokoh-tokoh asli NU untuk ikut maju berkontestasi dalam Pilpres 2024.

Namun dirinya menyatakan lebih sedih lagi ketika sebagian elit Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan partai-partai berbasis NU mengubur dalam-dalam tokoh-tokoh asli NU sendiri. 

"Mereka memoles orang bukan asli NU seakan lebih NU dari tokoh NU tulen," kata Ra Hamid, Selasa (2/5/2023).

Padahal, lanjut dia, jika dibandingkan, figur-figur NU tulen jauh lebih unggul.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Hari Pendidikan Nasional 2023, Disertai dengan Sejarah Singkat Peringatan Hardiknas

Bahkan dinilai jauh lebih prospektif daripada memunculkan nama Erick Thohir dan Sandiaga Uno. 

Misalnya seperti Mahfud MD dan Khofifah Indar Parawansa.

Pria yang akrab disapa Ra Hamid itu menilai Mahfud MD saat ini namanya sedang semerbak mewangi di puncak langit Indonesia, memenuhi atmosfer hingga di seluruh permukaan bumi, perut bumi dan dasar lautan. 

Kata dia, Mahfud MD juga pernah menduduki posisi trias politika plus pers, pernah menjadi anggota DPR RI, pernah menjadi menteri utama, pernah menjadi Ketua MK, dan pernah jadi pimpinan pers perjuangan.

Bahkan saat ini Mahfud MD menduduki jabatan strategis yaitu Menkopolhukam RI. 

"Nama Mahfud MD berkibar bukan karena jabatan-jabatan itu, namanya berkibar karena ia isi jabatan-jabatan tersebut dengan nilai-nilai perjuangan, dengan aksi-aksi idealisme seorang aktivis," ungkapnya.

Pendapat dari KH Abdul Hamid Roqib, Khofifah Indar Parawansa juga merupakan tokoh NU tulen.

Khofifah Pernah berkali-kali menjadi menteri, Gubernur Jawa Timur hari ini, Ketua Umum PP Muslimat NU, Wakil Ketua PBNU, Ketua IKA UNAIR dan sebagainya.

Baca juga: UPDATE Terkini Kasus Ayah Habisi Anak di Gresik, Sang Ibu akan Diperiksa Polisi, Pergi dari Rumah

Tokoh Tarekat ini menyayangkan, nama Khofifah juga dikubur dalam-dalam oleh tukang lembaga survey.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved