Sopir Angkot Sekap Siswi SMK di Kamar Kos, Lakukan Aksi Bejat Hingga Empat Hari, Pengakuan Beda
Korban diketahui disekap oleh seorang sopir angkot. Hingga akhirnya pelaku telah diringkus polisi. Namun pengakuan pelaku ternyata berbeda.
TRIBUNMADURA.COM – Siswi SMK menjadi korban penyekapan hingga pelecehan seksual selama empat hari di Cianjur, Jawa Barat.
Korban diketahui disekap oleh seorang sopir angkot.
Hingga akhirnya pelaku telah diringkus polisi.
Namun pengakuan pelaku ternyata berbeda.
Baca juga: Pria di Tulungagung Ini Mengancam Kerabatnya untuk Berbuat Asusila Sejak Kelas 1 SMP, Korban Diancam
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Jajaran Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, mengamankan S (22), sopir angkot yang diduga telah menyekap dan mencabuli siswi SMK.
Ag, salah satu keluarga korban menuturkan, kejadian yang menimpa adiknya itu bermula saat korban dijemput seorang temannya untuk main.
Keduanya kemudian bertemu dengan pelaku yang diinformasikan sebagai seorang sopir angkutan kota (angkot).
Di pertemuan tersebut, pelaku sempat mencekoki korban dengan minuman keras hingga tak sadarkan diri.
Dalam kondisi tersebut, teman korban pergi, dan pelaku membawa korban ke sebuah kosan di bilangan Pasirgede Cianjur.
Di lokasi tersebut, korban diduga mendapatkan pelecehan seksual berulang kali.
Sementara pihak keluarga korban berupaya melakukan pencarian setelah korban tidak pulang ke rumah.
"Dalam kondisi lemah, adik saya coba kabur. Setelah kita dari keluarga mencarinya selama empat hari,” tutur Ag kepada wartawan, Rabu.
Dikatakan Ag, pihak keluarga telah melaporkan kejadian yang menimpa korban ke pihak kepolisian.
"Sudah lapor polisi berikut hasil visum dari rumah sakit,” ujar dia.
Pelaku Ditangkap
Jajaran Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, mengamankan S (22), sopir angkot yang diduga telah menyekap dan mencabuli siswi SMK.
Pelaku diringkus di rumahnya di daerah Warungkondang, Cianjur, Rabu (10/5/2023) malam tanpa perlawanan.
Baca juga: Suami Percaya ke Istri Hingga Lihat Langsung Pengkhianatan Sang Ibu Guru dengan Pria Lain: Tenang
Baca juga: Husen Mutilasi Tubuh Bosnya Jadi Simbolis Dendam Lalu Dicor, ada Bagian yang Susah saat Beraksi
Baca juga: Franck Kessie Bikin Fans AC Milan Full Senyum, Dikabarkan Tertarik untuk Balik ke San Siro
Baca juga: Niat Hapus Database Pinjol, Pria ini Malah Merugi Puluhan Juta Rupiah Hingga Diteror Debt Collector
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cianjur, Inspektur Satu Tono Listianto mengatakan, pelaku kini tengah menjalani pemeriksaan intensif penyidik Unit PPA.
“Setelah kami menerima laporan dari keluarga korban, (kami) langsung bergerak melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi. Saat ini ada satu orang yang sudah kita amankan sebagai terduga pelaku,” kata Tono kepada Kompas.com di mapolres, Kamis (11/5/2023).
Disebutkan, dari pemeriksaan sementara, pelaku mengaku menyekap korban namun tidak sampai empat hari.
“Tindak kekerasan seksual yang dilakukan terhadap korban juga pengakuannya hanya sekali. Namun, kita terus dalami, ya, termasuk motifnya,” ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Kisah Haru Warga Kramat Nikmati Jalan Mulus ke Sekolah dan Masjid, TMMD di Pamekasan Disebut Sukses |
![]() |
---|
Daftar 69 Desa yang Dilanda Kekeringan 2025 Menurut BPBD Sumenep |
![]() |
---|
Bocah di Bangkalan Tewas Ditebas Parang Paman, PelakuNgaku Kerasukan Setan: Tidak Berniat Bunuh |
![]() |
---|
'Dirasuki Jin dan Setan' Pengakuan Nyeleneh Paman Tebas Leher Keponakan Berusia 3 Tahun di Bangkalan |
![]() |
---|
Tips Sukses Merencanakan Liburan Rombongan ke Jogja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.