Jenazah yang Loncat dari Suramadu Ditemukan di Laut Perbatasan Surabaya dan Gresik

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Seorang pria asal Bangkalan yang nekat menceburkan diri ke laut dari Jembatan Suramadu ditemukan dalam keadaan tewas, Jumat (23/6) sekira pukul 6.20.

Lokasi penemuan berada di laut sekitar Alut Pelayaran Timur Surabaya (APTS).

Kawasan itu hampir mendekati laut Gresik.

Penemuan jenazah bermula pagi itu beberapa Anak Buah Kapal (ABK) melihat ada tubuh manusia mengambang di laut.

Salah seorang AKB melaporkan hal itu ke Polisi Biru alias Polairud.

Baca juga: Sosok Korban yang Loncat dari Atas Jembatan Suramadu, Dikenal Pendiam, Sempat Bergurau dengan Istri

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Petugas gabungan akhirnya meluncur ke lokasi.

M. Hariyadi, salah seorang SAR pada operasi SAR ini mengatakan, jasad korban  setelah dievakuasi kemudian dibawa ke RS PHC Surabaya.

"Dari sana (rumah sakit) jenazah kemudian kami serahkan kepada pihak keluarga di Bangkalan," kata Hariyadi.

Sebelumnya, diberitakan kejadian bermula ada pasangan suami istri boncengan naik sepeda motor dari arah Bangkalan menuju Surabaya.

Tiba-tiba di tengah perjalanan sang suami tiba-tiba mengerem mendadak laju motornya.

Dia lompat ke laut. Dugaan sementara pria itu bunuh diri.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/