Madura United Raih Hasil Manis Menjamu Persik Kediri, Skor 3-2 Bertahan Hingga Akhir Pertandingan

Terlalu sibuk menyerang, justru gawang Madura United kebobolan menit 4 melalui tendangan mendatar Renan da Silva.

Memanfaatkan salah antisipasi lini belakang Madura United, Renan yang memenangkan  duel bisa lepaskan tendangan mendatar ke sisi kanan gawang yang tidak bisa diantisipasi Satria Tama, skor 0-1.

Madura coba meningkatkan tempo serangan. Menggedor pertahanan dari semua sisi.

Upayanya membuahkan hasil, sayang peluang emas lewat tendangan Francisco Rivera menit 7 hanya membentur mistar gawang.

Meski terus mengurung pertahanan lawan, Madura United sulit menembus pertahanan terakhir Persik Kediri hingga laga memasuki menit 15.

Persik yang terus ditekan sulit mengembangkan permainan, hanya coba berupaya ciptakan peluang lewat skema serangan balik.

Madura United kembali ciptakan peluang menit 22, namun tendangan Lulinha hanya mengarah tepat ke pelukan kiper Persik Kediri, Kartika Ajie.

Madura United akhirnya bisa samakan kedudukan melalui heading Lulinha menit 24 yang memanfaatkan umpan crossing Rivera, skor 1-1.

Mengandalkan skema serangan balik, Persik kembali berbalik unggul, kali ini melalui kaki Ferinando Pahabol menit 25 yang membelokkan arah tendangan keras Rohit Chand, skor 1-2.

Tidak mau dipermalukan di kandang sendiri, Madura United secara bergelombang menekan.

Mendapat peluang melalui tendangan keras Rian menit 31, namun hanya mendarat di sisi kiri gawang lawan.

Madura United akhirnya kembali bisa samakan kedudukan di menit 34. Tendangan pagar mendatar Hugo Gomes tidak bisa dihalau kiper Persik Kediri, skor 2-2.

Madura United terus di atas angin, menekan pertahanan lawan dari semua sisi, akhirnya berbalik unggul lewat tendangan pleasing Francisco Rivera menit 38 memanfaatkan umpang tarik JR Brandao, skor 3-2.

Madura United tidak mengendorkan serangan, menutup dua peluang emas akhir laga, tendangan Koko Ari Araya menit 40 dan Rian menit 45+1 tapi belum berbuah gol, skor 3-2 menjadi hasil sementara hingga babam P
pertama (amn).