Berita Lumajang

Wisatawan Asal Cina Nyasar Akibat Pakai Google Maps, Hendak ke Air Terjun Tumpak Sewu Malah Terjebak

Lantaran mengikuti navigasi Google Maps, rombongan yang mengendarai mobil Toyota Raize itu justru diarahkan ke Jalur Alternatif Curah Kobokan.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Aqwamit Torik
Tangkapan layar
Wisatawan asal Cina yang terjebak di tambang pasir saat hendak menuju air terjun Tumpak Sewu Lumajang akibat menggunakan Google Maps 

Namun roda mobil semakin tergerus ke dalam pasir.

Baca juga: Rekap Transfer Liga Italia di Musim Panas 2023-2024, Mulai AS Roma, AC Milan Hingga Juventus

Baca juga: Baju Jemaah Tergantung, Malah Jadi Sasaran Maling di Masjid, Rogoh Kantong Temukan Ponsel Korban

Baca juga: Sosok Nouhaila Benzina, Pesepakbola Wanita Berhijab Pertama di Piala Dunia, Penantian Terbayar

Beruntung tak berselang lama bantuan dari pos pantau BPBD Kabupaten Lumajang datang.

Akhirnya mobil wisatawan asal Cina coba didorong mobil derek milik BPBD Kabupaten Lumajang.

Beruntung mobil Toyota Raize dapat segera dievakuasi dari aliran lahar dingin Besuk Kobokan.

Nana pun bertanya jalan terbaik menuju Tumpak Sewu. Wartawan pun menyarankan agar navigasi diarahkan ke Jembatan Gladak Perak.

Sesampainya di Gladak Perak, baru navigasi diarahkan menuju Tumpa Sewu.

"Thank you so much brother," tutup Nana.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved