Berita Madura
Habib Luthfi bin Yahya Cerita ke Haji Her Dapat Karamah Usai Pulang Ziarah ke Makam Syaikhona Kholil
Karamah yang diperoleh Habib Luthfi bin Yahya ini diceritakan langsung kepada Chief Executive Officer (CEO) PT Bawang Mas Grup, H. Khoirul Umam.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ficca Ayu
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa Dr. (H.C.) Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya dapat karamah seusai pulang ziarah ke makam Muhammad Syaikhona Kholil Bangkalan, Madura.
Karamah yang diperoleh Habib Luthfi bin Yahya ini diceritakan langsung kepada Chief Executive Officer (CEO) PT Bawang Mas Grup, H. Khoirul Umam.
Pria yang akrab disapa Haji Her ini mengaku diceritakan langsung oleh Habib Luthfi bin Yahya saat silaturahmi dengan Habib yang juga menjabat Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia tersebut.
Sebelmnya, beberapa bulan lalu, Haji Her ke Jakarta bersama sejumlah Kiai dan ulama Pamekasan untuk silaturrahmi dengan beberapa menteri, dan tokoh publik.
Baca juga: Link Nonton Madura United Vs Barito Putera, Streaming Liga 1 2023, Debut Pemain Anyar MU Beraksi
Seusai silaturahmi itu, rombongan Kiai dan Ulama Pamekasan melanjutkan silaturahmi dengan Habib Luthfi bin Yahya.
Penuturan Haji Her, ada kejadian menarik waktu dia bersama rombongan Kiai dan Ulama Pamekasan ini saat hendak silaturahmi dengan Habib Luthfi bin Yahya.
"Saya tidak tahu kalau saya ditunggu, ternyata saya ditunggu sampai 30 menit, rombongan Kiai dan Ulama Pamekasan ini tidak diizinkan masuk sebelum saya datang katanya. Kok mujur sekali hidup saya," cerita Haji Her sembari tertawa saat jadi narasumber di acara Halaqah Tembakau di Kantor PCNU Pamekasan, Sabtu (29/7/2023).
Setiba di kediaman Habib Luthfi bin Yahya, Haji Her melihat banyak tamu yang datang untuk silaturrahmi.
Termasuk ada pula tamu dari Kedutaan China.
"Tidak boleh masuk katanya, sampai 30 menit saya ditunggu, saya tidak tahu kalau ditunggu, jadi saya waktu berangkat ke Jakarta masih mampir - mampir," kelakarnya.
Baca juga: Gandeng Dekranasda, Diskop Dan UKM Jatim Gelar Workshop Usaha Kekinian Untuk Milenial
Sontak, Haji Her terkejut saat bertemu dengan Habib Luthfi bin Yahya ketika mendengar percakapan dengan beberapa Kiai menggunakan Bahasa Madura.
Ia mengaku penasaran dan memberanikan diri bertanya langsung kepada Habib Luthfi bin Yahya mengapa bisa Berbahasa Madura.
Sedangkan Habib Luthfi bin Yahya kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, yang biasanya berkomunikasi dengan dialek Bahasa Jawa.
"Saya waktu ketemu beliau pakai kaos, karena tidak menyangka kalau ditunggu, jadi pakai kaos biasa," ceritanya.
Mendengan pertanyaan itu, lalu Habib Luthfi bin Yahya mengajak Haji Her masuk ke kamarnya.
Habib Luthfi bin Yahya bercerita langsung kepada Haji Her mengenai alasan mengapa bisa Berbahasa Madura.
Baca juga: Profil Habib Bahar bin Smith yang Dikabarkan Ditembak Orang Tak Dikenal, Kondisi Terkini Diungkap
Penuturan Habib Luthfi bin Yahya, dia bisa Berbahasa Madura karena mendapat karamah usai pulang ziarah ke makam Syaikhona Kholil Bangkalan.
Saat itu, Habib Luthfi bin Yahya hendak masuk ke Pulau Madura untuk menghadiri undangan sebagai penceramah di sebuah acara.
Sebelum masuk ke Pulau Madura ini, Habib Luthfi bin Yahya terlebih dahulu ziarah ke makam Syaikhona Kholil Bangkalan.
Sewaktu itu, Habib Luthfi bin Yahya berangkat dengan beberapa rombongan yang juga tidak paham Berbahasa Madura.
"Saat keluar dari makam Syaikhona Kholil Bangkalan, Habib Luthfi katanya langsung bisa Berbahasa Madura. Itu cerita ke saya waktu saya diajak masuk ke dalam kamar beliau, itu yang berkesan sekali," tutupnya.
Baca Berita Madura lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
TribunMadura.com
Dr. (H.C.) Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya
Muhammad Syaikhona Kholil
Tribun Madura
Bangkalan
Chief Executive Officer (CEO) PT Bawang Mas Grup
H. Khoirul Umam
madura.tribunnews.com
Gubernur Khofifah Bangun Sembilan Dermaga di Madura, Formad: Bentuk Komitmen Kuat Bangun Pulau Garam |
![]() |
---|
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.