Serie A Liga Italia

Masalah Juventus Bertubi-tubi, Masih Diterpa Kasus Doping, Bonucci akan Menggugat Bianconeri

Seakan tak henti penderitaan Juventus padahal sebelumnya belum selesai kasus doping yang menerpa gelandang kesayangannya Paul Pogba

Editor: Samsul Arifin
AFP
Leonardo Bonucci berencana akan menggugat Juventus ke Pengadilan karena merasa tak dapat keadilan. Masalah Bianconeri bertubi-tubi. 

Dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera, yang dirilis beberapa jam sebelum berita mengenai tes doping Pogba tersiar, sang gelandang berkata,

“Saya ingin membuat orang-orang memakan kata-kata mereka dan membuktikan bahwa saya tidak lemah.

Orang boleh mengkritik saya, tapi saya tidak akan pernah menyerah," katanya.

Pogba telah dikaitkan dengan kepindahan ke klub Liga Pro Saudi, Al Ittihad musim panas ini di tengah kesulitannya di Juventus, di mana ia adalah salah satu pemain dengan bayaran tertinggi.

Pogba memulai kehidupannya di United sebelum menjadi pemain kunci bagi Juventus dari 2012-16, yang menghasilkan transfer kembali ke Old Trafford senilai 89 juta pound – jumlah yang memecahkan rekor dunia pada saat itu.

Namun pemain berusia 30 tahun itu kesulitan untuk mendapatkan kembali performa terbaiknya selama tugas keduanya di Inggris.

Kendati demikian, Pogba tetap menjadi andalan Prancis, membantu mereka memenangkan Piala Dunia 2018, meskipun cedera membuatnya absen dari perjalanan Les Bleus ke final empat tahun kemudian.

Di luar lapangan, Pogba sempat diteror dengan pemerasan senilai 11 juta pound, yang melibatkan saudaranya.

Pria berusia 30 tahun itu diancam oleh sekelompok pria bersenjata dan bertopeng di sebuah apartemen di Paris yang meminta jutaan dolar untuk 'layanan perlindungan'.

Pogba membuka episode tersebut minggu ini - mengungkapkan bagaimana hal itu membuatnya mempertimbangkan untuk pensiun selain menyebabkan 'perang' dalam keluarganya, dan merusak kesehatan fisik dan mentalnya.

"'Kadang-kadang, ketika saya sendirian, saya berpikir, 'Saya tidak ingin punya uang lagi. Saya tidak ingin bermain sepak bola lagi.

Saya ingin bersama orang-orang normal, dengan begitu mereka akan mencintai saya apa adanya, bukan karena uang atau ketenaran," ujar Pogba.

"Terkadang itu sulit. Uang dapat mengubah orang dan menghancurkan sebuah keluarga, serta dapat menciptakan perang," ujarnya curhat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved