Inter Miami

Lionel Messi Sudah Jompo, Baiknya Lakukan Hal ini Agar Tak Semakin Menderita, Jangan Nekat

Menatap kualifikasi Piala Dunia 2026, Messi juga sadar dengan kondisi tubuhnya sudah tak sekuat dulu. Lionel Messi juga harus sadar

Editor: Aqwamit Torik
AFP/Mike Ehrmann via Kompas.com
Selebrasi Lionel Messi usai mencetak gol dalam debutnya bersama Inter Miami, Sabtu (22/7/2023) - Kiper Inter Miami dibuang setelah kritiknya ke klub terkait kebijakan datangkan Lionel Messi 

TRIBUNMADURA.COM - Lionel Messi saat ini sudah tak muda lagi.

Pemain timnas Argentina itu juga mulai sadar dengan kondisi tubuhnya sendiri.

Menatap kualifikasi Piala Dunia 2026, Messi juga sadar dengan kondisi tubuhnya sudah tak sekuat dulu.

Striker Inter Miami itu juga harus kuasai satu jurus tambahan agar bisa selamat mengingat badan sudah tua.

Baca juga: Jika Erik ten Hag Pergi dari Manchester United, Sosok ini Wajib Jadi Penggantinya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Kemampuan olah bola di atas lapangan tidak lagi menjadi satu-satunya modal Lionel Messi di level karier saat ini.

Lionel Messi saat ini sudah berusia 36 tahun, melewati batas usia emas pesepak bola.

Sang megabintang sekilas tidak mengalami penurunan performa jika dilihat secara keseluruhan.

Messi bahkan sempat tampil dalam 10 laga beruntun bersama klubnya.

Kehadirannya membantu Inter Miami meraih gelar Piala Liga pada musim ini.

Begitu jeda internasional datang, Messi mulai menyadari jika fisiknya tidak sekuat dulu.

Ia sempat tampil dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan timnas Ekuador.

Kemenangan timnas Argentina pada laga tersebut bahkan ditentukan oleh gol Messi.

Namun laga tersebut juga membangun kesadaran Messi tentang fisiknya yang melemah.

Pemain berjuluk La Pulga tersebut lalu absen pada laga melawan timnas Bolivia.

La Pulga kembali tidak berpartisipasi untuk Inter Miami pada laga versus Atlanta United.

Messi baru turun lagi saat klubnya membela Toronto FC pada Major League Soccer (MLS).

Pertandingan tersebut lagi-lagi menuntut Messi memiliki kemampuan di usianya saat ini.

Dilansir BolaSport.com dari Diario AS, Messi harus merasa sensitif dengan badan sendiri agar tidak semakin menderita.

Pada laga melawan Toronto, sensitivitas sang megabintang dimulai dari menit ke-35.

La Pulga merasa nyeri pada bagian hamstring dan memutuskan untuk tidak melanjutkan laga.

Dua menit berselang, ia harus keluar dari lapangan untuk digantikan Robert Taylor.

Kondisi ini merupakan cedera yang berulang bagi pemain berusia 36 tahun tersebut.

Jika Messi nekat, ia bisa mendapatkan cedera yang lebih parah dan absen lama.

Beruntung, Messi sudah menguasai trik jitu agar badannya lebih terawat.

Kondisi ini membuat tim yang dibela oleh La Pulga harus bisa menyiapkan alternatif.

Mengandalkan pemain yang sudah berumur tidak lagi menjadi pilihan yang bijak.

Bolasport

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved