Pasangan Ganjar Mahfud Maju Pilpres 2024

Resmi Diduetkan dengan Ganjar, Ini Modal Mahfud MD untuk Jadi Cawapres: Kaya Pengalaman

Teka-teki mengenai siapa sosok calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo akhirnya terungkap..

Editor: Taufiq Rochman
Instagram Ganjar
Mahfud MD resmi jadi cawapres Ganjar Pranowo 

TRIBUNMADURA.COM - Teka-teki mengenai siapa sosok calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo akhirnya terungkap.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Dalam paparannya, Megawati resmi mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

"Cawapres yang dipilih oleh PDIP, yang akan mendampingi Bapak Ganjar adalah Bapak Prof. Dr. Mahfud MD," kata Megawati dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Rabu (18/10/2023).

Megawati mengatakan keputusan tersebut diambil semata-mata untuk kepentingan bangsa dan negara.

Menurutnya, Menkopolhukam itu baginya merupakan bukanlah sosok yang asing.

"Beliau sosok yang saya sendiri tidak asing," ujarnya.

Konferensi pers ini dihadiri langsung oleh Mahfud MD.

Dia tampak mengenakan batik hijau dan berpeci hitam.

Kaya pengalaman

Mahfud adalah politikus dan akademisi yang kaya pengalaman.

Dia pernah menjadi staf pengajar dan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta sejak 1984.

Selepas Reformasi 1998, Mahfud bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI (2000-2001), Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (2001), dan Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (2002-2005).

Mahfud juga pernah menjadi anggota DPR-RI. Dia pernah menjadi anggota Komisi III pada 2004 sampai 2006 dan 2007 sampai 2008, serta anggota Komisi I pada 2006 sampai 2007.

Selain itu, Mahfud juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Legislatif DPR-RI pada 2007 sampai 2008.

Setelah itu, Mahfud mengikuti seleksi sebagai hakim konstitusi di Mahkamah Konstitusi (MK) dan lolos. Dia kemudian terpilih menjabat sebagai Ketua MK pada 2008 sampai 2013.

Mahfud juga pernah menjabat sebagai Anggota Tim Konsultan Ahli Pada Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Depkum-HAM Republik Indonesia.

Selain berkiprah di tiga institusi pemerintahan, Mahfud juga masih aktif mengajar pada program S-2 dan S-3, serta melakukan bimbingan penulisan tesis dan disertasi di sejumlah universitas ternama di Tanah Air.

Menurut Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama Ari Junaedi, kans Mahfud MD mendampingi Ganjar Pranowo sebagai cawapres cukup besar.

Ari mengatakan, Mahfud mempunyai pengalaman malang melintang di pemerintahan dan akademik yang lebih banyak ketimbang sosok lain yang masuk bursa.

"Nilai lebih Prof Mahfud terletak pada sisi integritasnya yang teruji dan sangat bagus. Komitmennya terhadap penegakkan hukum dan menjaga marwah demokrasi patut diacungi jempol," kata Ari saat dihubungi pada Minggu (24/9/2023).

Kiprah Mahfud dalam pemerintahan bisa dilihat dari jejak jabatan yang dipercayakan kepadanya dari masa kepemimpinan mendiang Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sampai Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selain itu, lanjut Ari, Mahfud juga mempunyai hubungan yang harmonis dengan PDI-P.

Bahkan, relasi Mahfud dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tergolong baik sehingga diyakini memudahkannya menyatu jika dipilih sebagai bakal cawapres Ganjar.

"Mahfud kompeten dalam bekerja sama dengan Presiden Jokowi yamg berlatar belakang nasionalis dan PDI-P. Tentu relasi positif ini juga akan menyatu dengan profiling kepemimpinan Ganjar," ucap Ari.

Ari juga menilai elektabilitas Mahfud tergolong bagus sebagai kandidat cawapres, walau berada di bawah nama-nama seperti Erick Thohir ataupun Sandiaga Uno.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita seputar Pilpres 2024

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved