Berita Viral

Terkuak Penyebab Kematian Suami & Anak di Koja, Istri sampai Terdiam, Ahli: Tak Berpikir Independen

Selama 2 minggu seorang istri hidup bersama jasad suami dan anaknya.Penyebab kematian keduanya pun terungkap. 

TribunJakarta.com
Misteri kematian suami dan anak di Koja, Jakarta Utara kini menemui titik terang. Istri yang menjadi saksi hidup kini dalam pemulihan dan mampu mengungkap misteri tersebut. 

TRIBUNMADURA.COM - Misteri kematian suami dan anak di Koja, Jakarta Utara akhirnya menemukan titik terang.

Untuk diketahui, viral di media sosial seorang istri hidup bersama jasad suami dan anaknya selama dua minggu sebelum akhirnya diketahui warga.

Kondisi lemas sang istri setelah ditemukan membuat teka-teki kematian suami dan anak ini menjadi misteri.

Namun, belakangan ini, istri yang menjadi saksi hidup itu mengungkapkan penyebab kematian dua orang tercintanya.

Ahli kriminologi pun angkat bicara soal alasan sang istri mampu bertahan dua minggu bersama jasad suami dan anaknya selama berhari-hari.

Baca juga: Motif Dokter Qory Kabur dari Rumah Meski Hamil, Suami KDRT saat Diberi Kejutan: Tersinggung Mendalam

Istri tersebut diketahui bernama Nur Hikmah (32).

Dia merupakan kunci utama yang mampu membuka misteri kematian suami, Hamka (50) dan anak, AQ (2) sampai membusuk berhari-hari di rumahnya di Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Setelah rumahnya didobrak warga, Sabtu (28/10/2023), dia ditemukan dalam kondisi lemas dan linglung bersama anak sulungnya, AD (4).

Sebab itu, dia tak bisa langsung memberikan keterangan saat itu juga.

Namun, kini kondisinya semakin membaik sehingga dapat mengungkapkan penyebab kematian suami dan anaknya.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, Sabtu (18/11/2023) malam.

"Kesehatan dari saudari Nur Hikmah atau istrinya sudah mulai pulih secara fisik maupun secara psikis dan sudah bisa menceritakan secara detail apa yang terjadi di rumah itu," ucap Gidion saat ditemui TribunJakarta.com di WTC Mangga Dua, Pademangan, Jakarta Utara.

Waktu tepatnya Hamka menghembuskan napas terakhir pun diungkapkan Nur Hikmah.

Awalnya polisi menyatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, bahwa Hamka tewas 10 hari sebelum ditemukan, sekitar 18 Oktober 2023.

Namun keterangan Nur Hikmah berkata lain.

Baca juga: Sebelum Meninggal di Madura, Perempuan Asal Jateng Sempat Bercerita Punya Suami Asal Sampang

Kondisi awal Nur Hikmah (32), seorang istri di Koja, Jakarta Utara hidup bersama jasad suami dan anaknya yang sudah membusuk selama berhari-hari. Ia ditemukan warga dalam kondisi lemas dan linglung, Sabtu (20/10/2023).
Kondisi awal Nur Hikmah (32), seorang istri di Koja, Jakarta Utara hidup bersama jasad suami dan anaknya yang sudah membusuk selama berhari-hari. Ia ditemukan warga dalam kondisi lemas dan linglung, Sabtu (28/10/2023). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Ia bersaksi suaminya meninggal dunia pada Jumat (20/10/2023), atau delapan hari sebelum ditemukan warga.

Saat itu, Hamka akan berangkat ke Masjid Nurul Islam dekat rumahnya untuk menunaikan salat Jumat.

Namun, Hamka tiba-tiba terjatuh di dekat kamar mandinya setelah mengambil air wudhu dan langsung tak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia.

Pernyataan Nur Hikmah sekaligus menepis dugaan atau spekulasi bahwa bos travel umrah itu dibunuh.

"Yang menjadi poin dari penyelidikan kami adalah bahwa tidak ada orang lain yang masuk maupun keluar dari rumah tersebut pada masa-masa peristiwa terjadi sampai kemudian ditemukannya korban," ucap Gidion.

"Dari keterangan Nur Hikmah bahwa suaminya meninggal pada tanggal 20 Oktober 2023 siang, yang harusnya biasanya mereka mau salat Jumat," sambungnya.

Sementara itu, anak Nur Hikmah, AQ meninggal di dalam kamar yang pintunya terkunci dari dalam.

Diduga kuat AQ meninggal karena kelaparan, di saat Nur Hikmah juga lemas mengalami sakit selama berhari-hari.

Nur Hikmah sempat berkeinginan melaporkan kematian suami dan anaknya ke tetangga.

Namun, dirinya pada saat itu trauma berat dan fisiknya sangat lemah untuk keluar rumah.

Trauma dan fisik yang lemah itu membuat Nur Hikmah akhirnya hanya diam di dalam rumah, hidup selama delapan hari bersama mayat suami dan anaknya yang membusuk.

Kriminolog Universitas Indonesia, Adrianus Meliala membeberkan analisisnya terkait kondisi Nur Hikmah kala itu.

Pasalnya, Nur Hikmah mampu bertahan berhari-hari bersama jasad membusuk dari suami dan anaknya di rumah tertutup.

Adrianus mengatakan ada dua kemungkinan yang terjadi pada Nur Hikmah.

Pertama adalah Nur Hikmah menderita sakit mental.

Baca juga: Dendam Gegara Headshot , Anak SMP Tega Sayat Leher Teman di Kali, Jasad Berakhir Mengenaskan: Busuk

Krimonolog Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala
Krimonolog Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala (Tribunnews/Fx Ismanto)

"Apa yang terjadi dengan istrinya? Ini juga menarik nih. Mengapa dia bisa hidup dengan jenazah hingga beberapa lama, padahal baunya ke mana-mana. Ada dua kemungkinan."

"Pertama, mungkin sang istri memiliki semacam ketidaksehatan mental, mungkin ini diketahui setelah ada pemeriksaan yang mendalam ya," papar Adrianus di program Sapa Indonesia Pagi Kompas TV via TribunJakarta.com, Senin (20/11/2023).

Sedangkan kemungkinan kedua, Nur Hikmah selalu mendapat tekanan dari suaminya selama tinggal bersama.

Sang suami begitu dominan sampai Nur Hikmah tidak bisa berpikir independen, bahkan saat sang suami meninggal dunia.

"Atau yang kedua adalah, istri ini mendapatkan situasi amat tertekan berada dalam situasi tertekan suaminya."

"Sehingga pada saat sang suami sudah meninggal pun, tetap sang istri tidak memiliki kemampuan untuk berpikir independen, berpikir otonom, bahkan dalam rangka untuk memakamkan sang suami," jelas Adrianus.

Analisis Adrianus pun terbukti melalui pernyataan Nur Hikmah yang disampaikan polisi.

Gidion mengatakan Nur Hikmah mendapatkan vonis trauma setelah menjalani pemeriksaan psikiater selama beberapa hari.

"Hasil visum dari psikiatri pada saat kemarin dilakukan perawatan memang mengalami trauma," tutur Gidion, Sabtu (18/11/2023) malam.

Sebelumnya, kondisi Nur Hikmah memang memprihatinkan.

Dia bahkan tak mengaku mengenal sang suami, Hamka.

Nur yang terlihat linglung saat itu langsung dibawa ke dokter umum terdekat terlebih dahulu.

Baca juga: 2 Minggu Istri Hidup dengan Jasad Suami & Anak, Ditemukan Seperti Mayat Hidup, Ada Darah di Tubuh

Setelah sampai di klinik, dia ditangani oleh dr. Diana.

Sang dokter sempat dibuat heran dengan pengakuan Hikmah.

Begitu juga dengan reaksi wanita berusia 32 tahun itu.

Menurut Diana, Nur Hikmah mengaku Hamka bukanlah suaminya.

"Dia nggak tahu, dia tidak mengenal itu suaminya, dia bilang bukan suaminya itu," ucap Diana saat ditemui di kliniknya, Selasa (31/10/2023).

Menurut dokter klinik umum ini, Hikmah sama sekali tidak menangis meskipun faktanya sang suami Hamka dan anak bungsunya yang masih bayi tewas di depan matanya.

"Dia tidak nangis sama sekali, anaknya juga tidak nangis sama sekali," kata Diana, seperti dilansir TribunMadura.com dari TribunSumsel.com, Rabu (1/11/2023).

Menurut Diana, Hikmah hanya terlihat seperti orang depresi ketika sudah tiba di klinik.

Wanita itu juga linglung saat dokter melontarkan sejumlah pertanyaan.

dr. Diana (kiri) yang menangani Nur Hikmah pertama kali sejak dikeluarkan dari rumah yang terdapat jasad suami dan anaknya.
dr. Diana (kiri) yang menangani Nur Hikmah pertama kali sejak dikeluarkan dari rumah yang terdapat jasad suami dan anaknya. (TribunJakarta.com)

Baca juga: Kaki Siswa SD di Bekasi Harus Diamputasi seusai Disliding Teman, Ternyata Pelaku Sengaja

Diana juga mengungkapkan kondisi kesehatan ibu dan anak tersebut pada saat berada di klinik.

Keduanya sama-sama lemas dan tubuhnya seperti kekurangan asupan makanan.

Hikmah tampak seperti orang anoreksia. Ia juga mengeluhkan sakit di lambungnya kepada dokter.

"Kalau anaknya itu sebenarnya terlihat segar ya, dia lahap banget makan, apa aja ada makanan dimakan," ucap Diana.

----

Berita Madura dan berita viral lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved