Berita Terkini Arema

Gawang Arema FC Kebobolan 9 Gol dalam Tiga Laga, Lini Belakang Singo Edan Jadi Sorotan

Kekalahan telak 4-1 Arema FC atas PSS Sleman di pekan 31 Liga 1 2023/2024 membuat langkah Arema FC untuk lolos dari zona degradasi semakin berat.

Akun X Persebaya
Gawang Arema FC dijebol bek Persebaya, Yan Victor, Rabu (27/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNMADURA.COM, SOLO - Kekalahan telak 4-1 Arema FC atas PSS Sleman di pekan 31 Liga 1 2023/2024 membuat langkah Arema FC untuk lolos dari zona degradasi semakin berat.

Empat gol yang bersarang ke gawang Julian Schwarzer Garcia itu semakin mempertegas akan kelemahan di lini belakang tim Arema FC.

Dalam tiga laga beruntun saja, gawang Arema FC sudah kebobolan sebanyak sembilan kali.

Di pekan 29, Singo Edan kalah atas Persita dengan skor 4-3.

Kemudian tumbang dari Persebaya 0-1 di pekan 30 dan di pekan 31 kemarin kalah telak 4-1 dari PSS Sleman.

Selain menjadi lumbung gol oleh lawan-lawan, Singo Edan juga belum menang dalam tiga laga beruntun di kompetisi Liga 1.

Striker Arema FC Dedik Setiawan pun mengakui, kalau kurangnya komunikasi di lini belakang membuat gawang Arema FC mudah dibobol oleh lawan.

"Pertandingan (lawan PSS) sangat seru,"

"Kayaknya kurang komunikasi di belakang, nanti biar di evaluasi sama coach," ucap Dedik seusai laga menghadapi PSS Sleman pada Senin (15/4/2024).

Di laga menghadapi PSS Sleman, skema bola mati masih menjadi momok menakutkan bagi lini pertahanan Arema FC.

Saat itu, PSS Sleman mampu membuka skor lebih dulu melalui skema bola mati pada menit 16.

Hal yang sama juga terjadi saat Singo Edan dikalahkan oleh Persebaya.

Saat itu, Yan Victor mampu membobol gawang Arema FC memanfaatkan tendangan sudut.

Begitu juga saat gol kemenangan Persita Tangerang atas Arema FC juga dihasilkan dari proses tendangan sudut.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved