Cari Sosok Striker, Persebaya Buka Banyak Opsi, Termasuk Bidik Junior Brandao

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya dikabarkan sedang membidik striker asal Brasil Junior Brandao.

Striker 29 tahun yang di putaran kedua Liga 1 2023/2024 membela Bhayangkara FC.

Putaran pertama Junior Brandao memperkuat Madura United, putaran kedua membela Bhayangkara FC dengan opsi pinjaman.

Kabar soal ketertarikan Persebaya pada Junior Brandao dibenarkan oleh salah satu sumber di internal tim berjuluk Bajul Ijo.

Menurut sumber yang enggan disebutkan namanya tersebut, bidikan tidak hanya fokus pada Junior Brandao, namun juga ada striker lain, diantaranya striker yang musim ini tidak mentas di kompetisi tanah air.

"Semua masih kami komunikasikan. Berharap yang terbaik juga sesuai dengan kebutuhan tim," ungkap sumber tersebut pada Tribun Jatim Network,

Sinyal semakin menguat, karena instagram pribadi Junior Brandao sudah mulai mengikuti instagram Persebaya. Padahal sebelumnya tidak mengikuti.

Ketertarikan Persebaya pada Junior Brandao bukan tanpa alasan.

Striker 29 tahun itu musim ini tampil baik meski merupakan musim pertama mentas di kompetisi Indonesia.

Junior Brandao menempati peringkat 4 jajaran top skor Liga 1 2023/2024, berhasil mengoleksi 16 gol dan 4 assist dari 30 laga yang dilakoni.

Persebaya memang membutuhkan striker haus gol. Catatan gol Persebaya musim ini tidak terlalu baik, menjadi tim terendah dari semua kontestan Liga 1.

Hanya mampu mencetak 33 gol, kebobolan 46 gol dari 34 laga yang dijalani. Persebaya finish peringkat 12 klasemen akhir dengan poin 42.

Musim ini menjadi periode terburuk Persebaya sejak era Liga 1. Padahal musim-musim sebelumnya selalu tampil baik, finish zona papan atas. Prestasi terbaik, menjadi runner up Liga 1 2019.

Junior Brandao bisa saja menjadi opsi utama bagi Persebaya.

Berkaca pengalaman sebelumnya, Persebaya selalu gagal mendatangkan striker baru yang sebelumnya tidak pernah mentas di tanah air.

Mulai dari Amido Balde (Guinea-Bissau) musim 2019 yang hanya mencetak 5 gol dari 9 laga. Jose Wilkson (Brasil) musim 2021 berhasil mencetak 6 gol dan 2 assist dari 13 laga.

Arsenio Valpoort (Belanda) musim 2022, mampu mencetak 1 gol 1 assist dari 11 laga. Silvio Junior (Brasil ) musim 2022, mencetak 5 gol dan 3 assist dari 16 laga.

Kemudian Paulo Victor (Brasil) musim 2022-2023 yang hanya mampu mencetak 8 gol dan 2 assist dari 29 laga.

Hanya David da Silva yang tergolong sukses didatangkan Persebaya di musim 2018, 2019-2020.

Striker terakhir Persebaya, Paulo Henrique yang sebelumnya pernah membela Persiraja, musim ini tidak bisa berbuat banyak, hanya mencetak 4 gol dari 15 laga.

Pelatih Persebaya, Paul Munster menargetkan musim depan membentuk tim jauh lebih kuat dari musim ini.

Semua dimulai dari perencanaan komposisi tim yang baik sesuai keinginannya.

Musim ini Paul Munster yang baru menangani Persebaya setelah transfer putaran kedua ditutup tidak bisa berbuat apa-apa, hanya berupaya memaksimalkan komposisi peninggalan pelatih sebelumnya.

"Tim sebesar Persebaya tidak seharusnya berada di klasemen papan bawah. Ekspektasi semua orang pada tim ini sangat tinggi," ungkap Paul Munster.

Persebaya dikabarkan akan cuci gudang, namun hingga saat ini belum mengumumkan pemainnya musim ini yang dilepas.

"Berapa persennya (pemain dipertahankan) sabar, ditunggu saja," pungkas Paul Munster.

Persebaya sedang meliburkan tim bulan Mei, baru akan beraktivitas lagi Juni mendatang (amn).

Ikuti berita seputar Persebaya