Berita Terkini Madura

MADURA TERPOPULER: Maling di Bangkalan Babak Belur Hingga Pesan Pj Bupati Pamekasan ke 1.300 CJH

Berikut berita Madura terpopuler, Rabu (5/6/2024), maling motor babak belur di tangan warga bangkalan hingga pesan Pj Bupati Pamekasan Masrukin ke CJH

Editor: Taufiq Rochman
TribunMadura.com/Istimewa
Berikut berita Madura terpopuler, Rabu (5/6/2024), maling motor babak belur di tangan warga bangkalan, hingga pesan Pj Bupati Pamekasan Masrukin ke 1.300 Calon Jemaah Haji (CJH). 

TRIBUNMADURA.COM, MADURA – Berikut berita Madura terpopuler, Rabu (5/6/2024), maling motor babak belur di tangan warga bangkalan, hingga pesan Pj Bupati Pamekasan Masrukin ke 1.300 Calon Jemaah Haji (CJH).

Intensitas suara dering telepon di markas Polsek Sukolilo, Kecamatan Labang, Bangkalan dalam dua hari terakhir mengalami peningkatan.

Begitu pula ponsel milik kanit reskrim polsek setempat, Aipda Hendra Ruslianto membantah berkembangnya informasi bahwa pelaku pencurian motor yang babak belur dihajar massa pada Sabtu (1/6/2024) dini hari, dikabarkan meninggal dunia di polsek.

Pelaku pencurian motor itu yakni berinisial, AD (32), warga Desa Petapan, Kecamatan Labang.

Sejumlah videonya memang menyajikan AD tergolek lemah dengan kaos bersimbah darah yang mengucir dari dahinya usai dihajar massa.

Dalam vide-video yang beredar, tangan dan kakinya terikat tali tampar berwarna biru.

Disebutkan dalam video itu bahwa lokasi AD tergeletak lemah bersimbah darah itu di Desa Kolak, Kecamatan Labang.

Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Aipda Hendra Ruslianto meluruskan informasi yang berkembangan di tengah masyarakat bahwa pelaku AD dikabarkan meninggal dunia di polsek adalah tidak benar.

Begitu juga lokasi dalam video ditegaskan pihak polsek bukan di Desa Kolak, seperti yang disebutkan seorang pria dalam rekaman video, melainkan di Kampung Tengginah, Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang.

“Banyak memang yang bertanya (meninggal), itu tidak benar."

"Karena kami segera menuju ke TKP untuk mengamankan pelaku dari luapan amarah warga."

"Kami kemudian membawa pelaku ke puskesmas terdekat,” tegas Hendra di polsek setempat, Selasa (4/6/2024).

Saat dilakukan pemeriksaan, pelaku AD mampu menjawab dengan lancar semua pertanyaan untuk kebutuhan berita acara pemeriksaan.

Pada bagian dahi sisi kiri, tampak benjolan yang diduga diakibatkan hantaman benda tumpul saat dihajar massa.

Meski dengan tampilan benjolan di dahi, nawun wajah AD sudah tidak asing bagi para personel Reserse dan Kriminal Polres Bangkalan.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved