Berita Terkini Arema

Arema FC Sambut Baik Liga 1 Kembali ke Kompetisi Penuh: Lebih Kompetitif

Arema FC menyambut baik keputusan dari PT LIB yang mengembalikan kompetisi Liga 1 ke format awal atau kompetisi penuh.

Akun X Arema FC
Rombongan tim Arema FC langsung berangkat ke Bali usai mengalahkan Borneo FC dengan skor 1-2 di pekan 32 Liga 1 pada Minggu (21/4/2024). Terkini Arema FC menyambut baik keputusan dari PT LIB yang mengembalikan kompetisi Liga 1 ke format awal atau kompetisi penuh. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Arema FC menyambut baik keputusan dari PT LIB yang mengembalikan kompetisi Liga 1 ke format awal atau kompetisi penuh.

Sebelumnya, format kompetisi Liga 1 sempat diubah pada musim 2023/2024.

Di mana tim yang berada di empat besar teratas berhak melaju ke babak Championship Series.

Kondisi ini membuat tim yang sudah juara di babak reguler series harus kembali berlaga di babak Championship Series.

Saat itu, Persib Bandung mampu meraih juara, meskipun di babak reguler series Borneo FC yang menjadi pemuncak klasemen Liga 1.

Dengan dikembalikannya ke format kompetisi penuh, Arema FC pun mendukung atas keputusan tersebut.

"Terkait hal itu (format kompetisi) Arema FC mendukung penuh jika memang sudah menjadi keputusan untuk kembali ke format sebelumnya," ungkap General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi pada Jumat (21/6/2024).

Inal menilai, bahwa penghapusan babak Championship Series akan menjadikan kompetisi lebih kompetitif.

Sebab, tim akan berjuang untuk menjadi pemuncak klasemen, guna meraih trofi juara Liga 1.

Tidak seperti pada musim lalu, di mana tim harus kembali lagi bertanding di babak Championship Series untuk menjadi juara di kompetisi Liga 1.

"Jika boleh membandingkan, tentu saja nantinya mungkin akan lebih kompetitif," ungkapnya.

Ada sejumlah asalan yang membuat PT LIB selaku operator liga yang mengembalikan format Liga 1.

Salah satunya ialah berkaitan dengan kebutuhan Timnas Indonesia.

Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus mengatakan, bahwa format Championship Series memerlukan jangka waktu yang lama untuk menyelesaikan satu musim kompetisi.

Hal tersebut dianggapnya tidak sinkron dengan kalender tim nasional Indonesia.

"Kami memberi ruang kepada timnas memanfaatkannya untuk pemusatan latihan yang sifatnya dibutuhkan,"

"Sehingga supaya tidak lagi ada penyetopan kompetisi di tengah jalan, kami sudah bikin roadmap hingga 2027," ujarnya.

Ferry juga mengatakan, kalau format Championship Series bukannya tidak bagus.

Namun ditinjau dari segi efisiensi waktu yang memang tidak mencukupi untuk bisa berkesinambungan dengan kalender tim nasional Garuda.

Oleh sebab itu, PSSI dan PT LIB memutuskan untuk kembali menggunakan format liga dalam sistem kompetisi Liga 1 musim depan.

"Jadi bukan tidak bagus Championship Series,"

"Championship Series ini sebetulnya animonya besar dari sisi produk tapi kebutuhan waktunya yang tidak mencukupi sehingga mau tidak mau kita harus balik ke sistem kompetisi liga yang penuh," tandasnya.

Ikuti berita seputar Arema

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved