Berita Terkini Madura United

Kata Manajemen Madura Mengenai Eksodus Pemain: Semua Ada Waktunya

Manajemen Madura United memberi tanggapan terkait gelombang eksodus pemain hengkang yang terus terjadi.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiq Rochman
Madura United
Suporter Madura United saat memberi dukungan langsung pada tim di Stadion Gelora Bangkalan saat menggelar latihan terakhir jelang menghadapi Persib Bandung, Minggu (26/5/2024) di Stadion Si Jalak Harupat. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, MADURA - Manajemen Madura United memberi tanggapan terkait gelombang eksodus pemain hengkang yang terus terjadi.

Tercatat, hingga saat ini Madura United sudah mengumumkan resmi berpisah dengan 14 pemainnya musim lalu.

Lima diantaranya merupakan pemain asing.

Mereka adalah, Malik Risaldi, Anwar Rifai, Iksan Lestaluhu, Salim Tuharea, Andrian Gasvari, Satria Tama, Wawan Hendrawan, Novan Setya Sasongko, Ricki Ariansyah, Francisco Rivera, Dalberto, Cleberson Martins, Lucas Frigeri dan Hugo Gomes.

Madura United baru mengumumkan mempertahankan satu pemainnya, Koko Ari Araya. Pengenalan pemain rekrutan baru belum terjadi sama sekali.

Padahal, Madura United yang menjadi runner up Liga 1 2023/2024, selain mentas di Liga 1 2024/2024, tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu akan berlaga di AFC Challenge League.

Zia Ulhaq Abdurrahim, Komisaris PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), perusahaan yang menaungi Madura United (MU) berharap suporter dan pecinta Madura United bersabar.

"Yang jelas kami tidak diam, pergerakan untuk pembentukan tim musim depan sudah kami lakukan, tapi tidak serta merta semua harus diumumkan segera, baik pemain yang dilepas ataupun direkrut, semua ada waktunya," kata Zia Ulhaq pada Tribun Jatim Network.

"Kami Madura United selalu menghormati proses yang ada," tambahnya.

Begitu juga soal pelatih kepala. Zia Ulhaq menyebut segera diumumkan, menunggu finalisasi.

Madura United hingga saat ini memang belum memiliki pelatih kepala.

Musim lalu Madura United melenggang ke babak championship series Liga 1 20224 tanpa pelatih kepala, setelah berpisah dengan Mauricio Souza.

Rakhmad Basuki ditunjuk menjadi pelatih karteker, sukses membawa Madura United menjadi runner up.

Zia Ulhaq memastikan pihaknya tetap serius menatap kompetisi mendatang, tidak ada penurunan target.

"Target kami setiap musim tidak berubah, selalu ingin menjadi yang terbaik," pungkasnya.

Ikuti berita seputar Madura United

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved