Berita Terkini Pamekasan

Bawang Mas Group Mulai Beli Tembakau Petani, Haji Her Temukan Ada yang Dicampur Gula dan Daun Muda

PT Bawang Mas Group mulai membeli tembakau petani di hari pertama, Minggu (11/8/2024).

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Taufiq Rochman
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
CEO PT Bawang Mas Group, H. Khairul Umam (Haji Her) saat menyortir tembakau yang dijual para petani di gudangnya, Minggu (11/8/2024). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto FerdianĀ 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - PT Bawang Mas Group mulai membeli tembakau petani di hari pertama, Minggu (11/8/2024).

Tampak ratusan petani yang hendak menjual tembakaunya mengantre di gudang PT Bawang Mas Grup yang berlokasi di Jalan Raya Blumbungan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura.

CEO PT Bawang Mas Group, H Khairul Umam mengatakan, harga pembelian tembakau tahun ini bergantung kualitas daun.

Dia mengamati penjualan tembakau di hari pertama ada yang kualitasnya bagus.

Namun ada sebagian tembakau yang kualitasnya kurang.

"Yang kualitas bagus barusan harga tertinggi Rp 80 ribu per kilo, dan terendah Rp 50 ribu per kilo," kata H Khairul Umam saat diwawancarai di gudangnya.

Penuturan Pria yang akrab disapa Haji Her ini, tembakau yang tidak masuk kualitas (grade) tidak dibeli.

Dia menemukan sebagian petani yang menanen tembakaunya dengan kualitas daun masih muda.

"Lumayan banyak," ungkap Haji Her.

Selain itu, Haji Her juga menemukan sebagian petani yang hendak menjual tembakau ke gudangnya dicampur dengan gula.

Sementara ini, pihaknya belum menemukan adanya tembakau Madura yang dicampur tembakau Jawa yang dijual ke gudangnya.

Ikuti berita seputar Pamekasan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved