Mobil Majikan Dibawa Kabur Sopir Pribadi yang Direkrut dari Facebook

TRIBUNMADURA.COM - Nasib apes dialami seorang warga Depok yang menjadi korban penggelapan mobil usai merekrut sopir pribadi.

Korban berinisial S mengaku telah merekrut pelaku IR sebagai sopir pribadi melalui Facebook.

Modus yang dilakukan IR tidak dapat dibaca korban akibat perasaan percaya terhadap sopir barunya.

Kejadian penggelapan mobil ini terjadi ketika pelaku IR usai mengantarkan majikannya ke Rumah Sakit UI Beji Depok, pada Selasa (3/12/2024) kemarin.

Mobil dibawa dan tidak kunjung kembali hingga hari menjelang gelap.

Kronologi kasus penggelapan mobil itu dijelaskan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

Baca juga : Siswi SMA di Tulungagung Bantah Habisi Nyawa Bayinya, Hasil Otopsi Ada Luka Kekerasan Benda Tumpul

Kemudian saksi AR selaku anak, mencari di media sosial Facebook untuk mendapatkan calon sopir pribadi yang dicari korban.

“Setelah memenuhi persyaratan terlapor akhirnya diterima bekerja sebagai sopir pribadi,” ucap Ade Ary dalam keterangan, Rabu (4/12/2024).

Korban meminta agar IR mengantar ke Rumah Sakit UI Depok.

Di saat itu, IR berpamitan kepada pelapor untuk menemui saudaranya yang sedang berada di Rumah Sakit UI juga.

Usai menemui saudaranya, IR berjanji akan kembali namun sampai saat ini terlapor belum juga kembali.

Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian satu unit mobil merk Toyota Veloz 1.5 Q CVT TSS, nopol B-1299-EUF seharga Rp270 juta.

Selanjutnya pelapor mendatangi Polres Metro Depok guna pengusutan lebih lanjut.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com