Berita Malang
Polres Malang Larang Penggunaan Sound Horeg saat Membangunkan Sahur di Bulan Ramadan
Polres Malang larang masyarakat gunakan sound horeg dalam membangunkan sahur. Jika ada yang
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah
TRIBUNMADURA.COM, MALANG- Polres Malang larang masyarakat gunakan sound horeg dalam membangunkan sahur. Jika ada yang melanggar akan dikenakan tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku.
Kapolres Malang, AKBP Danang Setiyo mengatakan larangan ini sebagai upaya untuk menjaga ketenangan dan mencegah adanya potensi gangguan keamanan di wilayah Kabupaten Malang.
Hal ini lantaran pihaknya menerima banyak keluhan dari warga yang merasa terganggu dengan keberadaan sound horeg saat sahur on the road. Suara bising sound horeg mengganggu waktu beribadah dan istirahat.
"Kami mengimbau agar masyarakat tidak melakukan sahur on the road dengan sound horeg atau kegiatan lain yang bisa mengganggu ketertiban,” kata Danang, Senin (3/3/2025).
Oleh karena itu, dalam menciptakan situasi kondusif selama ramadan, Polres Malang menggelar Operasi Pekat Semeru 2025. Sasaran operasi ini yakni penggunaan sound horeg saat membangunkan sahur, pemberantasan peredaran minuman keras, serta pencegahan penggunaan petasan yang berbahaya serta tindak kriminal lainnya.
Bahkan, secara tegas, Danang melarang hingga tidak memberikan izin kegiatan sahur on the road dengan penggunaan sound horeg.
"Jika ada yang melanggar, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Untuk mencegah adanya kegiatan tersebut, Polres Malang mengintensifkan kegiatan patroli di titik rawan, terutama menjelang sahur dan berbuka puasa. Selain patroli, pihaknya memasang spanduk imbauan di lokasi strategis.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban dan kerukunan. Ramadan adalah momen untuk memperbanyak ibadah, mari kita ciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi semua," tukasnya.
Selain itu, Danang juga menyoroti aksi balap liar yang marak terjadi saat bulan ramadan. Terutama di waktu menjelang berbuka dan tengah malam. Ia menyebutkan aksi ini dapat membahayakan keselamatan pengendara lain.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Pilunya Nasib Bocah Perempuan 8 Tahun, Dinodai Tetangganya yang Sudah Tua Bangka |
![]() |
---|
Janda Muda Terpedaya Pesona TNI Gadungan, Korban Dibawa Masuk ke Warung dan Menyesal Selamanya |
![]() |
---|
Gambar One Piece Hasil Kreatifitas Warga Malang Kini Sudah Dihapus, Ketua RT: Kami Minta Maaf |
![]() |
---|
Terjawab Misteri Hasil Visum Bocah 4 Tahun di Malang, Ada Luka Benda Tumpul di Alat Vital Korban |
![]() |
---|
Fakta Surat Edaran Kades di Malang Minta Warga Mengungsi Demi Karnaval Sound Horeg: Jaga-jaga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.