Berita Terkini Lamongan

Pasutri Diseruduk Bus di Sukodadi Lamongan, Suami Tewas, Istri Masuk Rumah Sakit

Pasangan suami-istri (pasutri) pengendara motor kecelakaan di jalur Pantura Lamongan, tepatnya di Desa Sukodadi, Kecamatan Sukodadi, Lamongan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Taufiq Rochman
Tribun Jatim Network/Hanif Manshuri
KORBAN DIEVAKUASI - Insiden kecelakaan yang dialami pengendara motor pasangan suami istri mengakibatkan sang suami meninggal di TKP dan istrinya luka parah. Korban meninggal dievakuasi dan istri korban juga dirujuk ke RS Muhammadiyah Lamongan, Senin (26/5/2025). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, hanif Manshuri

TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN – Pasangan suami-istri (pasutri) pengendara motor mengalami kecelakaan di jalur Pantura Lamongan, tepatnya di Desa Sukodadi, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, Senin (26/5/2025).

Korban bernama Priambodo tewas di lokasi kejadian setelah terlindas bus pariwisata.

Sementara istrinya yang dibonceng mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit untum mendapatkan perawatan intensif.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto, mengungkapkan, korban warga Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, sedang berboncengan dengan istrinya dari arah Babat menuju Lamongan.

“Saat melintas di lokasi, korban diduga melambatkan laju motornya. Pada saat bersamaan, sebuah bus pariwisata bernomor polisi B 7293 FGA dari arah belakang," kata Hadi, Senin (26/5/2025).

Sementara sang pengemudi bus, Nur Sodik dari arah belakang, berusaha mengambil jalur kiri.

Sopir bus kemungkinan tidak melihat keberadaan sepeda motor di depannya hingga akhirnya menabrak korban dari belakang.

Benturan yang begitu keras membuat Priambodo terlempar dari motornya dan mengalami luka parah di bagian kepala hingga meninggal dunia di tempat kejadian.

Sementara istri korban selamat, namun mengalami luka serius di kepala.

“Suaminya meninggal dunia di lokasi akibat luka berat di kepala. Istrinya mengalami luka dan langsung kami evakuasi ke RS Muhammadiyah Lamongan untuk mendapatkan penanganan medis,” tambah Ipda Hadi.

Petugas kepolisian telah melakukan olah TKP dan mengamankan sopir bus untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Sementara motor dan bus yang terlibat dalam kecelakaan diamankan sebagai barang bukti.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi pengguna jalan untuk lebih waspada, terutama di jalur-jalur rawan dan kondisi jalan yang rusak.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved