Berita Viral
Calon Pengantin Heran Dipaksa Bayar Rp250 Ribu Buat Jasa Kayim, Padahal Urus Berkas di KUA, Pungli?
Calon pengantin asal Banyumas mengadukan dugaan pungli yang terjadi di KUA saat mengurus berkas menikah.
Apalagi saat ini kondisi ekonomi lagi sulit. Kami sebagai orang tua sangat keberatan dengan pungutan itu,” kata MS.
Wakil Kepala Sekolah SMAN 2 Mejayan, Teofilus Banu Dwi S yang dikonfirmasi terpisah menyatakan sumbangan itu diberlakukan lantaran orang tua murid berkenan.
Sementara bagi orang yang tidak mampu tidak diwajibkan membayar sumbangan tersebut. Namun orang tua murid wajib menunjukkan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan atau desa.
"Orang tua murid cukup mencari SKTM dari kelurahan atau desa. Tinggal kumpulkan dan kami tidak akan mensurvei (mengecek kondisi rumah orang tua murid),” ujar Teo.
Menyoal ancaman siswa tidak bisa ikut ujian bila tidak membayar atau mencicil sumbangan yang sudah ditetapkan dalam rapat komite, Teo membantahnya.
Baginya, tidak ada hubungan antara pelaksanaan ujian sekolah dengan pembayaran sumbangan ke sekolah.
“Ya tidak. Itu tidak ada hubungan. Bagi yang sudah membayar atau belum mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan nomor ujian,” tutur Teo.
Terkait kebutuhan anggaran sebesar Rp 955 juta bagi sekolah untuk pembangunan masjid hingga pembayaran GTT, Teo membenarkannya.
Pasalnya SMAN 2 Mejayan sampai saat ini belum memiliki masjid serta lapangan.
Ditanya gaji GTT dimintakan dari sumbangan orang tua murid, Teo berdalih SMAN 2 Mejayan saat ini kekurangan tenaga guru. Terlebih banyak guru yang berstatus PNS sudah pensiun dan tidak ada penambangan guru P3K dari pemerintah.
“Kami memberanikan pengadaan GTT lewat mekanisme komite untuk menyelamatkan kegiatan belajar mengajar. Kalau pakai dana BOS tidak bisa untuk membayar (gaji guru PTT) ,” ujar Teo.
-----
Berita viral dan berita seleb lainnya.
pungli
KUA Kalibogor
kayim
Kemenag
Banyumas
calon pengantin
berita viral
TribunMadura.com
Tribun Madura
Wanita Tak Sadar Diajak 2 Sosok Misterius sampai Tercebur ke Sumur 12 Meter, Selamat Berkat HP |
![]() |
---|
Sudah Diusir dari Rumah, Istri Malah Dibacok Suami Usai Minta Cerai, Polisi: Tak Berniat Bunuh |
![]() |
---|
SMA Gibran di Australia Ternyata Cuma Tempat Bimbel? Dokter Tifa Yakin Wapres Tak Punya Ijazah SMA |
![]() |
---|
Dosen Terduga Penganiaya Dokter Disanksi Tegas, Dekan Singgung Birrul Walidain |
![]() |
---|
Nasib Polisi Kegocek Jasa Pembuatan SKCK Kilat, Rugikan Warga Rp330 Ribu, Kini Diperiksa Propam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.