89 Pelanggar Ditilang pada Hari Pertama Operasi Patuh Semeru 2025 di Sampang

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Sebanyak 89 pelanggar lau lintas ditilang pada hari pertama Operasi Patuh Seeru 2025 di Kabupaten Sampang, Madura.

Jalan Trunojoyo, berubah menjadi medan disiplin berlalu lintas saat Satlantas Polres Sampang menggelar Operasi Patuh Semeru 2025 di hari pertama, Senin (14/7/2025) sore.

Operasi yang dimulai pukul 15.00 WIB itu diawali dengan apel disiplin di halaman Polsek Kota, sebelum para personel menyebar untuk melakukan pemeriksaan kendaraan bermotor secara menyeluruh.

Ternyata para pelanggar lalu lintas di Kabupaten Sampang terbilang masih banyak.

Terbukti, sebanyak 89 surat tilang dikeluarkan hanya dalam waktu singkat.

Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi mengatakan bahwa, pelanggaran yang ditindak dalam kesempatan itu diantaranya, pengendara yang tidak memakai helm.

Kemudian, tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), dan tidak membawa atau memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

"Untuk barang bukti yang diamankan, 8 unit sepeda motor (R2), 1 unit mobil (R4), 80 lembar STNK," ujarnya, Selasa (15/7/2025).

Menurutnya, kegiatan operasi kali ini bukan semata-mata penindakan, tetapi bentuk edukasi kepada masyarakat agar sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.

"Ops Patuh Semeru adalah bagian dari upaya kami menekan angka kecelakaan."

"Pelanggaran kecil bisa berujung fatal, maka edukasi dan penindakan kami lakukan beriringan,” pungkasnya.