Eksperimen Allegri Gagal, AC Milan Takluk dari Arsenal

Milan baru menciptakan kans menembak ketika babak pertama menyisakan empat menit via sepakan Alexis Saelemaekers yang masih melambung.

Pada pengujung babak pertama Arsenal mendapatkan kans via sundulan Riccardo Calafiori.

Gol tak tercipta setelah pilar defensif Milan melakukan sapuan di depan garis gawang.

Momen jeda babak digunakan kedua pelatih untuk melakukan pergantian.

Mikel Arteta memasukkan Martin Odegaard, Jakub Kiwior, Myles Lewis-Skelly, Leandro Trossard, Kepa Arrizabalaga, dan pemain baru Martin Zubimendi.

Sementara Massimiliano Allegri memberi kesempatan tampil kepada Matteo Gabbia, Noah Okafor, serta Samuel Chukwueze.

Arteta lansung memetik buah dari pergantiannya.

Pada menit ke-53 operan silang Jakub Kiwior dari sisi kiri menjadi awal mula gol Bukayo Saka.

Pietro Terracciano salah langkah dan tak mampu menjangkau sontekan Saka.

Pemain pengganti lain Arsenal, Martin Odegaard, nyaris saja menggandakan keunggulan pada menit ke-65 andai upayanya tak menyamping.

AC Milan baru mampu menciptakan tembakan tepat sasaran pertama mereka pada menit ke-69 melalui upaya Rafael Leao.

Gawang The Gunners, julukan Arsenal, aman berkat tangkapan Kepa.

Kans emas buat Arsenal muncul pada menit ke-71 via tandukan Mikel Merino.

Gol tak tercipta lantaran kiper muda Milan, Lorenzo Torriani, melakukan penyelamatan brilian.

Torriani kembali membuat aksi gemilang pada menit ke-82 ketika dirinya mementahkan sepakan jarak jauh Leandro Trossard.