Berita Terkini Arema
Dalih Marcos Santos saat Arema FC Terpuruk di Pramusim
Arema FC benar-benar terpuruk saat menjalani pertandingan pramusim. Tiga laga tanpa kemenangan, menjadi hasil yang harus diterima Singo Edan
Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Taufiq Rochman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNMADURA.COM - Arema FC bisa dibilang benar-benar terpuruk saat menjalani pertandingan pramusim.
Tiga laga tanpa kemenangan, menjadi hasil yang harus diterima oleh Dendi Santoso dan kawan-kawan.
Satu hasil imbang dan dua kekalahan seakan menjadi pelecut bagi Singo Edan agar segera berbenah.
Terakhir kali, mereka dihancurkan Persija Jakarta tiga gol tanpa balas di Jakarta Internasional Stadium (JIS) pada Sabtu (26/7/2025).
Kondisi ini semakin memperburuk Arema FC dalam mempersiapkan sebelum berlaga di Super League 2025/2026.
"Tentu saja, saya tidak senang dengan hasil yang kami raih,"
"Tetapi saya melihat hal-hal positif selama pertandingan,"
"Beberapa pemain sudah merespons dengan sangat baik terhadap apa yang dikerjakan," ucap pelatih Arema FC Marcos Santos.
Baca juga: Persija Bekuk Arema FC 3-0, Taktik Marcos Santos Alami Kebuntuan
Pelatih berkebangsaan Brasil itu beralasan, kalau timnya tidak tampil dalam kekuatan penuh saat pramusim.
Berbagai kendala seperti adanya pemain yang cedera hingga pemain yang dipanggil ke Timnas U23 membuat persiapan tim tidak begitu maksimal.
"Kami telah kehilangan empat hingga lima pemain yang sangat penting bagi tim,"
"Seandainya mereka telah kembali, tim kami akan lebih kuat. Kami akan lebih siap dan kami harus percaya itu," ungkapnya.
Tak hanya itu, Marcos Santos juga menyoroti mentalitas pemain.
Diakuinya ketika Arema FC kebobolan satu gol saat menghadapi Persija Jakarta, sempat meruntuhkan mental para pemain.
Apalagi harus bermain di kandang lawan dengan dukungan penuh suporter tuan rumah.
Kondisi ini yang harus diperbaiki sebelum Super League dimulai.
"Dalam waktu dekat ini kami harus melatih mentalitas para pemain, terutama untuk pertandingan tandang ini, di mana para penggemar memberi tekanan pada kami," katanya.
Menurut Marcos, Arema FC membutuhkan pertandingan yang lebih banyak mendapatkan dukungan penuh dari penonton.
Situasi tersebut dapat menambah mental para pemain, terutama ketika mendapatkan tekanan dari suporter tuan rumah.
"Masih banyak yang perlu kami perbaiki,"
"Tapi saya yakin, di liga Arema akan lebih siap," ucapnya.
Dalam beberapa musim terakhir, Arema FC kerap bermain tanpa banyak mendapatkan dukungan langsung suporter di stadion.
Selain selalu bermain di luar Malang, dua laga home di akhir kompetisi Liga 1 2024/2025 kemarin di Stadion Kanjuruhan Malang juga tak banyak di hadiri oleh suporter.
Oleh karena itu, saat Arema FC menghadapi Persija Jakarta, pemain Arema FC Samuel Balinsa merasa bangga bisa dilihat oleh ribuan penonton.
Hal itu membuat pemain merasa senang, lantaran banyak penggemar yang langsung menonton pemain berlaga di atas lapangan.
"Dari pemain semua senang. Karena suporter sangat banyak. Semua pemain sangat bahagia," tandasnya.
Dihantam Badai Cedera, Arema FC Butuh Keajaiban Ladeni Persib Bandung |
![]() |
---|
Tiket Arema FC Vs Persib Bandung Ludes Hampir 1.000 Lembar dalam Sehari |
![]() |
---|
Arema FC Vs Persib Bandung: Singo Edan Punya 1 Keuntungan, Siap Hadapi Juara Bertahan |
![]() |
---|
Hasil Arema FC Vs Dewa United: Gol Dalberto Tak Mampu Selamatkan Singo Edan |
![]() |
---|
Babak Pertama Arema FC Vs Dewa United: Singo Edan Kecolongan di Awal Laga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.