Berita Viral
Miris Pendapatan Suami Cuma Rp2 Juta tapi DPR RI Rp100 Juta Per Bulan, Anis: Yang Kaya Makin Kaya
Kenaikan tunjangan yang diterima para anggota DPR RI periode 2024-2029 mendapat komentar dari rakyat.
TRIBUNMADURA.COM - Kenaikan tunjangan yang diterima para anggota DPR RI periode 2024-2029 menuai kritikan.
Salah satunya berasal dari warga Kampung Tongkol, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Anis Wiranti.
Dia merupakan seorang ibu rumah tangga yang mengandalkan pendapatan suami selama satu bulan.
Suaminya yang bekerja sebagai sopir mobil boks kecil hanya menerima gaji Rp2,5 juta per bulan.
Hal tersebut sangat berbeda jauh dengan gaji dan tunjangan para wakil rakyat yang ditotal mencapai Rp100 juta per bulan.
Baca juga: Terlanjur Dipuji karena Tak Ikut Joget saat Sidang, Pasha Ungu Bela DPR RI: Mereka Pasti Peka
Tak hanya dirinya dan keluarga, kesenjangan itu sangat dirasakan oleh warga kampung lainnya.
Di kawasan padat penduduk itu, mereka harus bertahan hidup dengan penghasilan pas-pasan.
Anis tinggal bersama suaminya, Mudiono, serta dua anak mereka di sebuah rumah kontrakan kecil.
Putri sulungnya adalah Novianti Ardianti, kini duduk di bangku kelas lima SD, sementara adiknya Muhamad Azir baru berusia 6 tahun.
Biaya kontrakan mencapai Rp1 juta sehingga Anis harus memutar otak mencukupi kebutuhan keluarganya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com
Baca juga: ‘Guys, Maafin’, Nafa Urbach Dukung Tunjangan Rumah DPR Langsung Kena Mental, Medsos Banjir Hujatan
"Kalau dibilang cukup, ya dicukup-cukupin. Berat, tapi bagaimana lagi, namanya ngejalanin hidup, ya dicukup-cukupin," ungkap Anis saat ditemui oleh Tribun Jakarta pada Jumat (22/8/2025).
Anis mengaku pernah mencoba membuka usaha kecil-kecilan dengan berjualan es teh.
Namun, usahanya terhenti karena pembongkaran yang dilakukan di sekitar lingkungan mereka, sehingga jumlah pembeli menurun drastis.
"Tadi ada usaha jualan es teh, karena ada bongkaran warga sedikit jadi sepi. Ya dicukup-cukupin insya Allah," ujarnya lagi.
Meski hidup serba terbatas, Anis tetap berusaha memastikan kebutuhan anak-anaknya, terutama pendidikan, bisa berjalan.
Ia sadar betul, biaya sekolah dan kebutuhan anak akan terus bertambah.
Baca juga: Beda Reaksi DPR RI dan Negara Lain soal Tunjangan: Adies Ngaku Kurang, di Swedia Merasa Tak Pantas
Karena itu, ia dan suaminya berupaya mengatur keuangan sehemat mungkin dari gaji yang terbatas.
Ketika mendengar kabar bahwa tunjangan anggota DPR bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan, Anis tak bisa menutupi rasa kecewa.
Baginya, kondisi ini mencerminkan ketidakadilan.
"Menurut saya kurang adil, sama rakyat-rakyat kurang mampu. Karena mereka lebih membutuhkan. Jadi kesannya yang kaya makin kaya, yang nggak ada yaudah nggak kelihatan makin," tegasnya.
Ia pun berharap para wakil rakyat bisa lebih membuka mata melihat kondisi warganya yang masih berjuang demi kebutuhan sehari-hari.
"Mohon dilihat lagi, ditata lagi warganya yang kurang mampu, jadi merasa diperhatikan," tutup dia.
Total tunjangan dan gaji senilai puluhan juta rupiah itu saja dirasa belum cukup bagi Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir.
"Kalau dulu gaji kawan-kawan itu terima total bersihnya sekitar Rp 58 (juta), mungkin dengan kenaikan, gaji tidak naik ya, saya tegas sekali, gaji tidak naik. Tunjangan makan disesuaikan dengan indeks saat ini, mungkin terima hampir Rp 69 sampai 70 (jutaan)," ujar Adies, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (19/8/2025), melansir Kompas.com.
Dalam kesempatan itu, Adies kembali menekankan bahwa gaji DPR tidak naik.
Menurut dia, gaji anggota DPR sebenarnya sekitar Rp 7 juta, jika tidak ditambah dengan berbagai tunjangan lainnya.
Baca juga: Keluhkan Aturan Royalti, Kondektur Bus Kritik Halus DPR: Isinya Penyanyi dan Artis
"Tunjangan-tunjangan beras kami cuma dapat Rp 12 juta, dan ada kenaikan sedikit dari Rp 10 (juta) kalau tidak salah. Tunjangan-tunjangan lain juga ada kenaikan sedikit-sedikit, bensin itu sekitar Rp 7 juta yang tadinya kemarin sekitar Rp 4-5 juta sebulan," papar dia.
Untuk bensin, Adies menyebut bahwa sebenarnya tunjangan yang diberikan kurang.
Sebab, dia mengeklaim mobilitas anggota DPR sebenarnya lebih dari itu.
Meski begitu, Adies tetap berterima kasih kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani karena telah menaikkan tunjangan anggota DPR.
"Jadi, yang naik cuma tunjangan itu saja yang saya sampaikan tadi, tunjangan beras karena kita tahu beras, telur juga naik, mungkin Menteri Keuangan juga kasihan dengan kawan-kawan DPR. Jadi, dinaikkan dan ini juga kami ucapkan terima kasih dengan kenaikan itu," kata Adies.

Baca juga: Kronologi Mobil Anggota DPR RI Gus Alam Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Orang Meninggal
"Tapi, dengan gaji yang kurang lebih Rp 69 juta per bulan, dengan kondisi ekonomi Jakarta yang sekarang, kawan-kawan di DPR juga memaksimalkan apa yang didapat untuk bekerja dengan baik. Walaupun gaji sudah 20 tahun juga belum, 15 tahunan juga tidak naik, tetapi karena situasi seperti ini, anggota juga memahami dengan efisiensi," imbuh dia.
Dilansir dari Kontan (19/8/2025), berikut rincian gaji pokok dan tunjangan anggota DPR (bukan pimpinan DPR atau ketua):
1. Gaji pokok: Rp 4.200.000
2. Tunjangan suami/istri sebesar 10 persen gaji pokok: Rp 420.000
3. Tunjangan anak sebesar 2 persen gaji pokok, maksimal dua anak: Rp 168.000
4. Tunjangan jabatan: Rp 9.700.000
5. Tunjangan beras Rp 30.090 per jiwa, maksimal empat jiwa
6. Tunjangan PPh Pasal 21: Rp 2.699.813
7. Uang sidang/paket: Rp 2.000.000
8. Tunjangan kehormatan: Rp 5.580.000
9. Tunjangan komunikasi: Rp 15.554.000
10. Tunjangan fungsi pengawasan dan anggaran: Rp 3.750.000
11. Bantuan listrik dan telepon: Rp 7.700.000
12. Asisten anggota: Rp 2.250.000
13. Tunjangan perumahan: Rp 50.000.000
Jumlah penghasilan per bulan: Rp 104,051,903
-----
Berita viral dan berita seleb lainnya.
tunjangan anggota DPR RI
gaji anggota DPR RI
gaji rakyat
Jakarta Utara
TribunMadura.com
Tribun Madura
berita viral
Suami di Luar Kota, Istri Minta Bantuan Damkar untuk Panen Mangga |
![]() |
---|
Tragedi Bulan Madu: Istri Tewas, Suami Kritis di Penginapan |
![]() |
---|
'Saya Sebenarnya Enggak Kuat' Ucapan Yai Mim saat Hendak Jalani Pemeriksaan Kepolisian |
![]() |
---|
Viral Pak Dokter Dilabrak Istri saat Selingkuh, Berawal dari Saran Poligami, Ngaku Sudah Talak |
![]() |
---|
Awalnya Petantang-Petenteng Ngaku Polisi, Pencuri Ini Berakhir Nangis Dikepung Warga Mau Beraksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.