Berita Blitar

Target Pendapatan Retribusi Parkir di Kota Blitar Tahun ini Capai 99 Persen

Penulis: Samsul Hadi
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana parkir di Jalan Merdeka, Kota Blitar, Minggu (9/12/2018)

TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Target pendapatan dari retribusi parkir di Kota Blitar sudah mencapai 99 persen pada Desember 2018 ini.

Seperti diketahui, tahun ini, Pemkot Blitar mematok target pendapatan dari retribusi parkir sebesar Rp 1,65 miliar.

"Targetnya masih kurang satu persen. Kami optimis target itu terpenuhi hingga akhir Desember 2018. Malah pendapatannya bisa lebih dari target," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Blitar, Priyo Suhartono, Minggu (9/12/2018).

Priyo Suhartono mengatakan, target pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi parkir tahun ini naik lebih dari 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya (2017).

Tuangkan Bensin di Dapur, 3 Rumah di Kecamatan Senori Tuban Dilalap si Jago Merah

Tahun lalu, target pendapatan dari retribusi parkir hanya Rp 1 miliar, sedangkan tahun ini target pendapatan dari retribusi parkir Rp 1,65 miliar.

Awalnya, Pemkot Blitar mematok target pendapatan retribusi parkir Rp 1,35 miliar untuk tahun ini.

Tetapi, pada perubahan anggaran keuangan (PAK) 2018, Pemkot Blitar menaikkan target pendapatan retribusi parkir sebesar Rp 300 juta.

Dengan begitu, total target pendapatan retribusi parkir pada 2018 ini menjadi Rp 1,65 miliar.

Polres Malang Siapkan Antisipasi Kemacetan Jelang Libur Natal dan Tahun Baru

Kenaikan target pendapatan retribusi parkir ini seiring dengan naiknya tarif retribusi parkir dari Rp 1.000 menjadi Rp 2.000 untuk sepeda motor mulai awal 2018.

"Tarif parkirnya memang naik, tapi kami juga melakukan berbagai upaya untuk mencapai target itu," ujar Priyo Suhartono.

Satu dari sejumlah upaya yang dilakukan Dishub untuk mencapai target pendapatan retribusi parkir yaitu, dengan cara memberlakukan program undian karcis parkir berhadiah.

Program itu untuk mendorong masyarakat agar meminta karcis parkir ke jukir, sebab di karcis parkir terdapat nomor undian berhadiah.

Tempat Produksi Arak di Pematang Sawah di Tubam Digerebek, Polisi Sita 240 Liter Arak Jawa Siap Edar

Program itu dapat menekan angka kebocoran uang parkir dari karcis lantaran masih banyak ditemukan jukir nakal yang tidak memberikan karcis ke pengendara.

"Program itu juga membantu kami memberantas praktik pungli parkir. Kami minta masyarakat agar tidak membayar uang parkir kalau tidak diberi karcis," ujarnya.

Dikatakannya, Dishub akan mengadakan undian karcis parkir berhadiah tahap kedua pada Senin (10/12/2018).

Hadiah undian karcis parkir berhadiah, yaitu, sepeda motor, sepeda gunung, mesin cuci, dan televisi.

"Undian karcis parkir berhadiah diadakan setahun dua kali," katanya.

Tri Rismaharini Pastikan Pemkot Beri Bantuan kepada Warga Kapasan yang Terkena Kebakaran

Berita Terkini