Gara-gara Rokok, Bapak satu Anak di Madura ini Menghajar Ibu Kandung dan Adik Perempuannya Sendiri
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Pria di Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur ini benar-benar kejam dan tak punya peri kemanusiaan. Dia tega menganiaya ibu kandungnya dan adik perempuannya sendiri, alias kasus anak aniaya ibu kandung.
Penyebab si anak aniaya ibu kandung ini karena masalah yang sepele, yakni keinginan meminta uang rokok kepada sang ibu tercinta tidak dikabulkan.
Ironisnya lagi, sang ibu kandung yang dianiaya oleh anaknya yang sudah berumah tangga sendiri tersebut, sudah nenek-nenek, dengan usia cukup renta, yakni 64 tahun.
Si anak bejat dan tahu diuntung tersebut adalah Faisal Kartaus (30). Warga Desa Tanah Merah Dajah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan.
Akhirnya, sebagai orangtua, kesabaran Usman Efendi (68) dan Suharni (64), kedua orang tuanya yang tinggal di Desa Tanah Merah Dajah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan telah habis kesabarannya, akan tingkah polah dan perilaku anaknya, si Faisal Kartaus (30).
• Tagih Hutang Malah Istri Dikatai Pelacur, Pria ini Cemburu dan Bacok Laki-laki Selingkuhan Istrinya
• Ayah Pedangdut Uut Permatasari Tewas Kecelakaan Motor di Sidoarjo, Begini Kronologi Lengkapnya
• Teringat Choirul Huda, Dejan Antonic Panik & Nekad Masuk ke Lapangan Lihat Kondisi Aleksandar Rakic
• Pencuri Gondol Ponsel yang Ketinggalan di Sebuah Toko, Rekaman CCTV Aksinya Viral di Sosmed
• Kapolri dan Panglima TNI Bagikan 1000 Sembako kepada Masyarakat Kurang Mampu di Pamekasan
• Jelang Persebaya Surabaya Vs Madura United di Semifinal Piala Presiden 2019, Begini Penilaian Djanur
Sejak Jumat (29/3/2019), Faisal menjadi penghuni baru di sel tahanan Mapolsek Tanah Merah.
Pemuda dengan satu anak ini dijerat pasal berlapis, kekerasan dalam rumah tangga dan kepemilikan senjata tajam jenis pisau.
Faisal tak hanya membuat air mata Suharni berlinang. Tapi juga telah membuat pipi kanan ibu kandungnya lebam, akibat tamparan tangan kanan pria pengangguran itu.
"Ia memukul pipi kanan ibu kandung karena tidak diberi uang untuk beli rokok. Adik perempuannya juga menjadi sasaran pemukulan," ungkap Kanitreskrim Polsek Tanah Merah Aipda Priyanto kepada Tribunmadura.com, Senin (1/4/2019).
Aipda Priyanto memaparkan, Faisal dicap masyarakat setempat sebagai pecandu narkoba jenis sabu.
• Kebiasaan Baru Timnas Indonesia Terungkap, Wajib Bersihkan Ruang Ganti setelah Berlatih
• Pulang Merantau dari Kalimantan Karena Ibunya Meninggal, Pria Magetan ini Malah Bunuh Istri Sendiri
• Gadis Muda di Surabaya ini Dua Tahun Dicabuli Ayahnya Sendiri, Terungkap Berkat Jasa Guru Sekolah
• Lewat Es Krim, Pemuda Cabuli Para Siswi SD di Sidoarjo, Terbongkar saat Korban Bercerita Senang
Meski telah mempunyai seorang anak, Faisal kerap berbuat kasar terhadap ibunya dan menghabiskan harta benda keluarga.
"Sebelumnya, tersangka pernah melempar batu bata mengenai tubuh korban (ibunya). Harta benda keluarga juga habis dijualnya," papar Aipda Priyanto.
Terakhir, aksi tak termaafkan Faisal terjadi pada Jumat (29/4/2019).
Siang itu, pria pengangguran yang masih tinggal di rumah orang tuanya itu marah-marah hingga menempeleng ibu dan adik kandungnya, Ernawati (27).